REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL --Manajer Liverpool, Juergen Klopp, mengaku tak sabar bisa menyapa 10 ribu fan yang akan memenuhi Anfield, saat melakoni laga terakhir musim ini melawan Crystal Palace, Ahad (23/5). Musim lalu, the Reds menjalani laga terakhir tanpa beban, karena telah mengunci gelar juga Liga Primer Inggris. 

Kali ini berbeda. Klopp harus membawa timnya menang, jika ingin lolos ke Liga Champions musim depan. Kalau kalah, maka posisi peringkat empat akan kembali direbut Leicester City jika menang melawan Tottenham pada saat yang bersamaan.

Namun Klopp menyatakan laga kali ini berbeda dengan musim lalu yang tak boleh ada penonton. Skuad Liverpool akan disaksikan secara langsung oleh 10 ribu penonton. 

''Jujur, itu berita terbaik.  Setelah sekian lama, kita bisa melakukan itu. Jika kalian beritahu saya setahun lalu, 'Anfield, 10 ribu', saya akan (berpikir) 'Apa?' Itu merupakan periode yang buruk,'' kata Klopp, dikutip dari laman resmi Liverpool, Ahad (23/5).

Namun kini, Klopp tak sabar mendengar bisingnya Anfield saat diisi oleh 10 ribu orang. Sebab, dengan 2 ribu suporter saja, itu sudah cukup luar biasa. 

"Jadi sekarang 10 ribu, saya tidak sabar. Saya tidak sabar keluar (dari lorong) dan melihat ke arah suporter,'' jelas Klopp.

Klopp menegaskan timnya akan mati-matian untuk menang. Sebab, lanjut dia, Mohamed Salah cs telah bekerja keras untuk bisa sampai ke peringkat empat. Sehingga skuadnya akan mengerahkan segalanya untuk tetap bertahan di posisi itu.

''Apakah kami akan memainkan sepak bola terbaik" Saya tidak tahu. Apakah kami akan memberikan segalanya? Jelas,'' tegas Klopp. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika