REPUBLIKA.CO.ID, SPEZIA -- Pelatih Spezia Vincenzo Italiano mengungkapkan bakal membahas masa depannya dengan pemilik baru klub setelah pertandingan pekan ke-38 Serie A Italia nanti. Ia mengaku tertarik untuk mendengarkan proyek sang presiden terlebih dahulu.
"Saya menunggu untuk berbicara dengan pemilik baru dahulu. Saya ingin mendengar apa yang mereka rencanakan, proyek apa yang mereka pikirkan," kata Italiano dilansir Football Italia, Kamis (20/5).
Pelatih berusia 43 tahun santer dikaitkan dengan keindahan ke Sassuolo lantaran Roberto De Zerbi mengonfirmasi akan mundur dari jabatannya setelah kampanye 2020/2021 berakhir.
Spezia sendiri tampil mengesankan di bawah komando Italiano. Usai membawa Aquilotti promosi ke Serie A musim lalu, ia juga berhasil membuat Spezia bertahan mejeng di kompetisi elite Negeri Pizza untuk kampanye tahun depan.
"Kami semua ambisius. Bagaimanapun, saya masih memiliki satu tahun tersisa di kontrak saya. Situasinya sama dengan tahun lalu," jelas Italiano.
Sementara itu, Spezia telah memasukkan klausul 1 juta euro dalam kontrak kerja Italiano, terkait jika adanya kasus pemutusan kontrak secara sepihak. Italiano pun mengaku tidak masalah dengan keputusan tersebut.
Hingga memasuki pekan ke-37 Spezia berada di peringkat 15 dengan perolehan 38 angka, hasil dari sembilan kemenangan, 11 kali imbang, dan 17 kekalahan. Spezia bahkan sukses mempermalukan Napoli, AS Roma, dan AC Milan, di kompetisi Serie A.
Juru taktik berkepala plontos itu pun mendapat banyak pujian lantaran menunjukkan gaya bermain menyerang. Dirinya menjelaskan bahwa filosofi tersebut diadopsi dari model permainan pelatih kawakan Zdenek Zeman. "Zdenek Zeman adalah sumber inspirasi yang sangat luar biasa bagi saya."
Pada pertandingan pamungkas, Spezia akan berhadapan dengan AS Roma di Stadion Alberto Picco, Senin (24/5).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
