Kamis 20 May 2021 08:53 WIB

Usai Juara Coppa Italia, Pirlo Berharap Bertahan di Juventus

Juventus dipastikan meraih dua gelar musim ini, Coppa Italia dan Piala Super Italia

Rep: reja irfa widodo/ Red: Muhammad Akbar
Pelatih kepala Juventus Andrea Pirlo saat pertandingan sepak bola Serie A Italia Juventus FC vs Genoa CFC di Allianz Stadium di Turin, Italia, 11 April 2021.
Foto: EPA-EFE/ALESSANDRO DI MARCO
Pelatih kepala Juventus Andrea Pirlo saat pertandingan sepak bola Serie A Italia Juventus FC vs Genoa CFC di Allianz Stadium di Turin, Italia, 11 April 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, REGGIO-EMILIA -- Juventus sukses menjadi yang terbaik di pentas Coppa Italia musim ini usai membungkam Atalanta di partai final, Kamis (20/5) dini hari WIB.

Dalam laga yang digelar di Stadion Mapei tersebut, I Bianconeri membungkam La Dea, 2-1, via gol dari Federico Chiesa dan Dejan Kulusevski. Juventus membuka keunggulan pada menit ke-31 lewat sepakat Kulusevski usai memanfaatkan serangan balik.

Namun, Atalanta bisa membalas pada lima menit terakhir babak pertama via sepakan keras Ruslan Malinovsky dari luar kotak penalti. Juventus akhirnya memastikan kemenangan pada babak kedua lewat gol Federico Chiesa.

Setelah melakukan umpan satu-dua dengan Kulusevksi di depan kotak penalti Atalanta, Chiesa langsung merangsek ke dalam kotak penalti dan menaklukan penjaga gawang Atalanta dengan sepakan terarah ke kanan gawang La Dea. Gol pada menit ke-73 itu terbukti menjadi gol kemenangan Juventus atas Atalanta di laga tersebut.

Kemenangan ini mengantarkan Si Nyonya Tua merengkuh titel Coppa Italia musim ini sekaligus menjadi gelar juara Coppa Italia ke-14 Juventus di sepanjang sejarah klub. Dengan raihan trofi ini, Juventus dipastikan meraih dua gelar juara pada musim ini, titel Coppa Italia dan trofi Piala Super Italia.

Kendati begitu, sorotan terhadap Andrea Pirlo, yang tengah melakoni musim debutnya sebagai pelatih Juventus itu, tidak serta merta berhenti. Mantan gelandang Juventus dan AC Milan itu disebut-sebut bakal diganti pada akhir musim ini.

Hal ini tidak terlepas dari kegagalan I Bianconeri mempertahankan titel Scudetto dan tersingkir di babak 16 besar Liga Champions. Namun, Pirlo menegaskan, masih berharap untuk bisa terus bertahan di kursi pelatih I Bianconeri pada musim depan.

''Tentu, saya ingin segera mengonfirmasi diri saya sebagai pelatih Juventus pada musim depan. Klub yang akan memutuskan (soal kelanjutan kiprah Pirlo), tapi saya menyukai melatih sebuah tim dan mencintai klub ini.”

“Kami akan melihat keputusannya. Namun, saya ingin bertahan di klub ini,'' tutur Pirlo seperti dilansir Football Italia, Kamis (20/5).

Musim ini belum sepenuhnya berakhir buat Juventus. Juara bertahan Serie A dalam sembilan musim terakhir itu masih harus berjuang keras untuk bisa tampil di Liga Champions musim depan dengan finish di empat besar.

Berada di peringkat kelima, Juventus mesti bisa meraih kemenangan di laga pamungkas Serie A, kontra Bologna, akhir pekan ini.

Namun, kemenangan di laga itu saja tidak cukup, Juventus mesti berharap Napoli dan Milan, yang berada di peringkat ketiga dan keempat secara berurutan, gagal memetik poin di laga lainnya.

Pirlo pun cukup optimis, Verona dan Atalanta, yang bakal menjadi lawan Napoli dan Milan, akan tampil habis-habisan di laga pada giornata ke-38 tersebut.

''Kami yakin, setiap tim akan tampil habis-habisan, termasuk Verona dan Atalanta, dan memang seharusnya seperti itu,'' kata pelatih berusia 42 tahun tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement