Rabu 19 May 2021 17:11 WIB

BPRS HIK Jadi Pendana Institusi di ALAMI

ALAMI sudah berpengalaman banyak dan memiliki potensi besar.

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Nidia Zuraya
Petugas melayani nasabah di BPRS HIK. ilustrasi (Republika/Wihdan)
Foto: Republika/ Wihdan
Petugas melayani nasabah di BPRS HIK. ilustrasi (Republika/Wihdan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kemitraan antara Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) dan fintech kini kian marak. Salah satunya BPRS Harta Insan Karimah (HIK) Cibitung telah bekerja sama dengan fintech ALAMI sebagai institutional funders dengan pola channeling di platform ALAMI.

Direktur Bisnis BPRS HIK Cibitung Yetti Zulmartiazmi mengungkapkan bahwa sebetulnya BPRS HIK Cibitung sudah melakukan penjajakan dengan beberapa fintech. "Namun yang dirasa paling mengena dan selaras visi misi serta nilainya adalah ALAMI," katanya kepada Republika.co.id baru-baru ini.

Menurutnya, meski masih berusia muda, ALAMI sudah berpengalaman banyak dan memiliki potensi besar. Ini diharapkan membawa manfaat juga untuk pengembangan BPRS, nasabah serta ekosistem perbankan syariah secara luas.

Lebih lanjut, Yetti menambahkan, pandangan soal institusi keuangan syariah susah berkembang sudah mulai terpatahkan secara perlahan. Salah satunya sejak pemerintah memberikan lampu hijau kepada Bank Pengkreditan Rakyat (BPR) dan BPRS untuk bekerjasama dengan perusahaan fintech peer to peer lending.

Ini dilakukan agar mampu mengakselerasi penyaluran pembiayaan ke daerah, bahkan digadang-gadang jadi penghubung sentral ekosistem. Dukungan diiringi aksi nyata pemerintah ini direspon dengan cepat oleh BPRS HIK Cibitung yang menjalin kerja sama dengan ALAMI Fintech.

Direktur Utama BPRS HIK Cibitung Mulyatno Rachmanto menambahkan, kerjasama ini diharap dapat berjalan dengan baik bagi BPRS HIK Cibitung dan juga ALAMI. Sehingga dapat menjadi pilihan terbaik bagi calon nasabah beralih ke bank syariah.

BPRS HIK Cibitung berkantor pusat di Kota Bekasi, memiliki lima kantor cabang yang tersebar di Jawa Barat. Diantaranya Cibitung, Purwakarta, Bandung, Ciamis dan Purwakarta dan tiga kantor kas di Pelabuhanratu, Cileungsi dan Cikopo.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement