REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Tentara Israel terus melancarkan serangan udara di Gaza, Palestina pada Ahad (16/5). Berdasarkan pernyataan resmi yang dikutip Anadolu Agency, pasukan Zionis Israel tersebut membombardir fasilitas kesehatan di Gaza dengan dua rudal.
Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza mengatakan, rudal menghantam Pusat Kesehatan Martir Al-Daraj, merusak struktur dan membuatnya tidak dapat dioperasikan.
Melalui pernyataannya, Kementerian Kesehatan Palestina meminta komunitas internasional untuk ikut campur tangan demi perlindungan institusi kesehatan dan tenaga medis, dan untuk pertanggungjawaban tindakan Israel.
Selain menyerang puasat kesehatan, dalam dua hari terakhir pasukan Israel juga menargetkan gedung-gedung di Gaza yang menjadi kantor kementerian pemerintah dan kantor media seperti Al Jazeera dan Associated Press.
Berdasarkan keterangan pejabat setempat dan Anadolu Agency, korban tewas akibat serangan Israel di wilayah yang diblokade sejak 10 Mei telah meningkat menjadi 181, termasuk 31 wanita dan 52 anak-anak.
Ketegangan terus menyebar dari Yerusalem Timur ke Gaza setelah kelompok perlawanan Palestina di sana bersumpah untuk membalas serangan Israel baru-baru ini di Masjid Al-Aqsa dan lingkungan Sheikh Jarrah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
