Senin 17 May 2021 03:56 WIB

Ditahan Cagliari, Milan Gagal Kantongi Tiket Liga Champions

Milan saat ini berada di posisi keempat dengan mengantongi 76 angka.

Rep: Rizky Surya/ Red: Muhammad Akbar
Bek AC Milan Theo Hernandez beraksi saat melawan tim SS Lazio pada pertandingan Serie A Italia di Olimpico Stadium, Roma, Italia, Senin (26/4). SS Lazio memenangkan pertandingan melawan AC Milan dengan skor akhir 3-0 melalui gol yang dicetak oleh Joaquin Correa dan Ciro Immobile.  EPA-EFE/MAURIZIO BRAMBATTI
Foto: ANSA
Bek AC Milan Theo Hernandez beraksi saat melawan tim SS Lazio pada pertandingan Serie A Italia di Olimpico Stadium, Roma, Italia, Senin (26/4). SS Lazio memenangkan pertandingan melawan AC Milan dengan skor akhir 3-0 melalui gol yang dicetak oleh Joaquin Correa dan Ciro Immobile. EPA-EFE/MAURIZIO BRAMBATTI

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- AC Milan gagal meraih poin penuh kala menjamu Cagliari dalam lanjutan Liga Italia giornata ke-37 di Stadion San Siro, Senin (17/5) dini hari WIB. Skor imbang bertahan hingga peluit akhir.

Dengan tambahan satu angka ini, posisi Milan untuk mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan gagal diwujudkan. Milan saat ini berada di posisi keempat dengan mengantongi 76 angka. Raihan itu sama seperti Napoli yang berada di peringkat tiga.

Posisi itu masih bisa berubah karena Juventus yang berada di peringkat lima hanya tertinggal satu angka dari Milan dan Napoli. Persaingan merebut tiket Liga Champions itu juga masih melibatkan Atalanta yang berada di peringkat kedua dengan mengantongi 78 angka.

AC Milan menampilkan pergerakan yang bagus pada awal babak pertama. Para pemain menjaga penguasaan bola melalui teknik operan satu sentuhan. AC Milan tampak menemukan permainan terbaik karena memenangkan penguasaan bola selama 15 menit babak pertama.

Pada menit ke-18, operan ciamik sampai kepada Alexis Saelemaekers di batas kotak penalti, dan dia melepaskan tembakan ke arah atap dalam gawang. Alessio Cragno hampir teperdaya, tapi masih bisa menunaikan penyelamatan pada momen terakhir.



Nahitan Nandez, Charalampos Lykogiannis, dan Radja Nainggolan mengorkestrai serangan Cagliari pada paruh babak pertama. Hanya saja, peluang-peluang itu belum mustajab.

Pada menit ke-39, Joao Pedro berusaha membawa bola masuk ke dalam kotak penalti Milan melewati penjagaan lawan, namun salah seorang pemain bertahan Milan mengintervensi dengan tepat waktu.

Menjelang turun minum, Theo Hernandez menyambung umpan hasil tendangan bebas pada batas kotak penalti. Hanya saja, Hernandez tidak dapat mencapai target karena tembakan yang dilakukannya berakhir melenceng cukup jauh ke atas mistar gawang.

AC Milan memulai babak kedua dengan gempuran silih berganti. Pada menit ke-52, Davide Calabria menyambar bola rebound di pinggir kotak penalti, tapi tembakannya melambung tinggi ke atas gawang.

Cagliari balas menyerang beberapa menit kemudian. Peluang emas sukses dimentahkan Gianluigi Donnarumma karena punya refleks bagus. Pada menit ke-65, Diego Godin melompat setinggi mungkin untuk menyundul bola hasil tendangan sudut ke gawang, hanya saja usahanya dihalau Donnarumma.

Sekitar 10 menit berselang, Calhanoglu mengeksekusi tendangan bebas tepat di luar kotak penalti. Dia melepaskan crossing ciamik ke dalam kotak penalti, sayang kiper Cagliari cepat menghalaunya. Peluang Calhanoglu pada menit ke-86 lewat tendangan sudut pun belum berbuah hasil.

Pada masa perpanjangan waktu, Samu Castillejo bergerak menipu lawan untuk tiba di batas kotak penalti. Ia lalu melepaskan tembakannya ke arah gawang. Alessio Cragno mati-matian menghentikan tembakan itu yang berujung melebar tipis dari tiang kiri gawang. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement