REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Sayap militer Hamas di Jalur Gaza Brigade Al-Qassam memperingatkan setiap serangan darat Israel ke Jalur Gaza akan menjadi kesempatan untuk meningkatkan jumlah tentara dan tahanan Israel yang tewas. Hamas akan berikan pelajaran bagi tentara Israel.
"Mengingat ancaman musuh untuk melancarkan operasi darat, kami mengatakan setiap serangan darat ke daerah mana pun di Jalur Gaza, Insya Allah, akan menjadi peluang untuk meningkat. Hasil kami dari tentara dan tahanan musuh yang mati. Kami siap untuk mengajari mereka pelajaran yang keras," katanya dikutip dari Middle Eastmonitor, Sabtu (15/5).
Ia melanjutkan, saat ini empat orang Israel telah ditahan, termasuk dua tentara, yang ditangkap selama perang di Gaza pada musim panas 2014. Dementara dua lainnya memasuki Gaza dalam keadaan yang tidak jelas.
Sebelumnya diketahui, Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz mengonfirmasi kalau ia mengizinkan mobilisasi 9 ribu tentara cadangan bukan 7 ribu setelah melakukan penilaian keamanan. Kepala Staf tentara Israel Aviv Kochavi membatalkan cuti untuk pasukan tentara aktif.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
