Kamis 13 May 2021 19:56 WIB

Warga Bekasi yang Kedapatan Mudik Bakal Dikarantina

Sebelum dikarantina, warga yang kedapatan mudik akan dites antigen terlebih dahulu.

Rep: Uji Sukma Medianti/ Red: Hiru Muhammad
Petugas merapikan tempat tidur untuk pasien COVID-19 berstatus OTG (Orang Tanpa Gejala), di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (15/1/2021). Pemerintah Kota Bekasi menambah dua ruang isolasi dengan 50 tempat tidur untuk mengantisipasi peningkatan kasus COVID-19.
Foto: ANTARA/Fakhri Hermansyah
Petugas merapikan tempat tidur untuk pasien COVID-19 berstatus OTG (Orang Tanpa Gejala), di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (15/1/2021). Pemerintah Kota Bekasi menambah dua ruang isolasi dengan 50 tempat tidur untuk mengantisipasi peningkatan kasus COVID-19.

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI--Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, telah mempersiapkan Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, sebagai tempat karantina warga yang kedapatan pulang seusai mudik dari kampung halamannya.

Sebelum dikarantina, warga yang kedapatan mudik akan dites antigen terlebih dahulu. "Bagi para pemudik untuk segera melakukan test antigen, jika memang positif akan segera dilakukan karantina yang disediakan di Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi," jelas Pepen, sapaan akrabnya, Kamis (13/5).

Adapun, salah satu pertimbangan digunakannya Stadion Patriot adalah minimnya jumlah pasien yang ada di rumah sakit darurat (RSD) saat ini. Di dalam RSD Stadion Patriot Candrabhaga, tersedia 112 tempat tidur yang disiapkan khusus karantina bagi pemudik dikarenakan sekarang sudah nol pasien.

Untuk itulah, RSD Stadion Patriot Candrabhaga digunakan untuk menampung isolasi para pemudik. Selain memberi efek jera, hal itu dilakukan agar para pemudik tidak langsung pulang ke rumahnya jika hasil swab PCR-nya positif.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement