Suasana lengang area Terminal Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Badung, Bali, Senin (10/5/2021). Sejak mulai diberlakukannya larangan mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah pada 6 Mei lalu, hingga Minggu (9/5/2021) kemarin Bandara Ngurah Rai melayani total 4.331 orang penumpang atau menurun hingga 90 persen jika dibandingkan dengan sebelum pemberlakuan larangan mudik. (FOTO : Antara/Fikri Yusuf)
Personel Satuan Brimob Polda Bali berjaga di area Terminal Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Badung, Bali, Senin (10/5/2021). Penjagaan tersebut dilakukan untuk menjamin keamanan Bandara Ngurah Rai selama pemberlakuan larangan mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah. (FOTO : Antara/Fikri Yusuf)
Suasana lengang area Terminal Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Badung, Bali, Senin (10/5/2021). Sejak mulai diberlakukannya larangan mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah pada 6 Mei lalu, hingga Minggu (9/5/2021) kemarin Bandara Ngurah Rai melayani total 4.331 orang penumpang atau menurun hingga 90 persen jika dibandingkan dengan sebelum pemberlakuan larangan mudik. (FOTO : Antara/Fikri Yusuf)
Personel Satuan Brimob Polda Bali berjaga di area Terminal Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Badung, Bali, Senin (10/5/2021). Penjagaan tersebut dilakukan untuk menjamin keamanan Bandara Ngurah Rai selama pemberlakuan larangan mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah. (FOTO : Antara/Fikri Yusuf)
REPUBLIKA.CO.ID, BADUNG -- Suasana lengang area Terminal Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai di Badung, Bali, Senin (10/5/2021).
Sejak mulai diberlakukannya larangan mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah pada 6 Mei lalu, hingga Ahad (9/5/2021) kemarin Bandara Ngurah Rai melayani total 4.331 orang penumpang atau menurun hingga 90 persen jika dibandingkan dengan sebelum pemberlakuan larangan mudik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
