Jika Kelak Ramadhan Usai, Inilah 3 Golongan Umat Islam

Rep: Ali Yusuf/ Red: Nashih Nashrullah

Ahad 09 May 2021 23:13 WIB

Umat Muslim terbagi ke dalam tiga bagian jika Ramadhan telah berlalu. Ibadah puasa. Ilustrasi Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA Umat Muslim terbagi ke dalam tiga bagian jika Ramadhan telah berlalu. Ibadah puasa. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Syekh Maulana Muhammad Zakariyya Al Kandahlawi berpendapat bulan Ramadhan dibagi menjadi tiga bagian. Pembagian ini, karena pada umumnya manusia dapat dibagi menjadi tiga golongan terkait dengan kemampuan mereka memaksimalan bulan ini. 

Pertama, ada orang yang tidak memiliki beban dosa. Kedua ada orang yang beban dosanya tidak terlalu berat. Mereka ini menerima pengampunan Allah SWT setelah berpuasa selama sepertiga Ramadhan.

Baca Juga

Ketiga, ada orang yang memikul dosa besar. Bagi mereka ampunan baru datang setelah mengerjakan sebagian besar puasa pada bulan Ramadhan.

Bagi mereka yang telah menerima rahmat Allah SWT pada hari permulaan, maka tidak ada dosa yang perlu diampuni," katanya. Sesungguhnya mereka memperoleh karunia yang sangat besar. Wallahu alam," kata Syekh Muhammad Zakariyya dalam kitabnya Fadhilah Ramadhan. 

Perkara lain yang disebutkan dalam hadits adalah bahwa para majikan, sebaiknya bersikap lunak terhadap pelayannya pada bulan Ramadan. Karena bagaimanapun mereka sedang berpuasa. "Pekerjaan yang terlalu banyak merupakan beban yang tidak tertahankan bagi mereka," katanya. 

Menurut Syekh Maulana, jika pekerjaan terlalu banyak rumah mengapa tidak mencari pekerja tambahan? Tentu saja Ini hanya berlaku jika pelayan itu sendiri berpuasa.  

"Jika tidak maka tidak ada perbedaan baginya antara bulan Ramadhan dan bulan lainnya," katanya.

Syekh Zakariyya mengatakan, sangat tidak berperasaan, para majikan sendiri tidak berpuasa, tetapi tetap membebani tugas berat kepada para pekerjanya yang sedang berpuasa.