REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Sebuah akan grande partita terjadi pada giornata ke-35 Serie A. Juventus menjamu AC Milan di Stadion Allianz, Turin, Senin (10/5) dini hari WIB.
Pelatih tuan rumah, Andre Pirlo bereaksi jelang partai tersebut. Ia menantikan aksi atraktif diperagakan kedua tim.
"Melawan Milan, saya mengharapkan pertandingan berlangsung terbuka dan menghibur," kata Pirlo dalam konferensi pers, dikutip dari Football Italia, Ahad (9/5).
Menurutnya, baik Bianconeri maupun Rossoneri selalu ingin tampil menekan dan menyerang. Para elit Negeri Spaghetti itu terbiasa mengambil inisiatif untuk menguasai bola.
Pirlo bersyukur, ia memiliki amunisi lengkap. Satu per satu penggawa Juve yang sempat cedera, keluar dari ruang perawatan.
"Semua orang berlatih dengan baik dalam beberapa hari terakhir, jadi saya bisa tenang dalam memiliki susunan pemain terbaik kami," ujarnya.
Juventus dan AC Milan bersaing memperebutkan tiket Liga Champions musim depan. Sebuah partai krusial bagi mereka.
Apalagi Napoli baru saja mengalahkan Spezia. Partenopei yang telah menyelesaikan 35 pertandingan, naik ke posisi kedua klasemen sementara.
Dengan mengantongi 70 poin, skuad polesan Gennaro Gattuso unggul sebiji angka atas Atalanta, Juve, dan Milan. Terlihat pertarungan ketat di zona big four.
Hanya Inter Milan yang kini bernapas lega. Armada Nerazzurri sudah memastikan diri meraih scudetto.
Pada kesempatan serupa, Pirlo kembali mendapat pertanyaan seputar masa depannya. Allenatore kelahiran Flero itu memilih bungkam.
Fokusnya hanya pada urusan di lapangan. Ia tak peduli dengan berbagai rumor yang beredar. Sebelumnya, menurut Tuttosport, Zinedine Zidane dan Gattuso bisa menjadi suksesor Pirlo di Juve.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
