Jumat 07 May 2021 16:33 WIB

Jasa Penitipan Kucing di Malang Mulai Ramai Dikunjungi

Jumlah kucing yang dititipkan tahun ini lebih baik dari sebelumnya.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Nora Azizah
Salon kucing Phie Cat menerima layanan penitipan kucing selama libur Lebaran 2021.
Foto: Republika/Wilda Fizriyani
Salon kucing Phie Cat menerima layanan penitipan kucing selama libur Lebaran 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Jasa penitipan kucing di Kota Malang meningkat menjelang Hari Raya Idulfitri 2021. Salah satunya dialami salon kucing, Phie Cat di wilayah Lowokwaru, Kota Malang.

Pemilik Phie Cat, Devi Chalimatus Syadiah menjelaskan, jumlah kucing yang dititipkan pada Lebaran tahun ini lebih baik dibandingkan 2020. Tahun lalu, banyak yang membatalkan penitipan kucing di Phie Cat. "Ada juga yang kabur dan tidak mengambil kucing peliharaanya," kata Devi saat ditemui wartawan di Phie Cat, beberapa waktu lalu.

Baca Juga

Berdasarkan catatan Devi, setidaknya ada 20 kucing yang tidak diambil oleh pemiliknya. Namun hal ini tidak serta-merta membuat Phie Cat enggan mengurusnya. Devi dan tim tetap memelihara kucing-kucing tersebut sembari menunggu orang-orang yang mau mengadopsi.

Kini, Devi mengaku, usaha penitipan kucingnya mulai menunjukkan peningkatan. Meskipun demikian, Phie Cat tetap membatasi jumlah kucing yang dititipkan. Lebaran kali ini setidaknya dia hanya bisa menerima 70 ekor sedangkan pada 2020 sekitar 50 ekor. 

Sementara untuk tahun sebelum pandemi, Phie Cat dapat menerima penitipan kucing sebanyak 100 ekor. Devi menegaskan, pembatasan ini bertujuan untuk memudahkan proses perawatan kucing di salon. Kemudian juga untuk mewaspadai pesanan yang dibatalkan secara mendadak. 

Selain itu, saat ini pemerintah juga sudah mengeluarkan kebijakan pemangkasan libur Idulfitri. Devi tak menampik, kebijakan ini turut mempengaruhi usaha penitipan kucing. Walaupun demikian, masih ada beberapa pelanggan yang mau menitipkan kucingnya di Phie Cat.

Ada pun mengenai tarif penitipan kucing, Phie Cat menggunakan sistem harian. Devi menerapkan Rp 20 ribu untuk satu ekor kucing per harinya. "Ini sudah termasuk biaya perawatan dan pembersihan kandang kucing," ungkap dia.

Sementara untuk makanan kucing, pemilik diminta membawanya sendiri. Lalu untuk vitamin dan obat saat kucing sakit, Devi akan terlebih dahulu berkoordinasi dengan pemilik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement