Selasa 04 May 2021 07:05 WIB

Kolaborasi Rumah BUMN dan Vokraf Dukung UMKM Indonesia

Program ini telah dimulai sejak 16 Maret 2021 lalu.

Pekerja Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) rumahan kembali membuat kue kacang (bakpia) khas Sabang setelah terhenti akibat pandemi COVID-19 di Gampong Jaboi, Kota Sabang, Aceh, Sabtu (1/5/2021). Kue bakpia yang terbuat dari bahan utama tepung terigu dan kacang hijau itu telah menjadi oleh-oleh khas dari pulau Weh yang diburu wisatawan dan juga telah dipasarkan ke Kota Banda Aceh.
Foto: ANTARA / Irwansyah Putra
Pekerja Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) rumahan kembali membuat kue kacang (bakpia) khas Sabang setelah terhenti akibat pandemi COVID-19 di Gampong Jaboi, Kota Sabang, Aceh, Sabtu (1/5/2021). Kue bakpia yang terbuat dari bahan utama tepung terigu dan kacang hijau itu telah menjadi oleh-oleh khas dari pulau Weh yang diburu wisatawan dan juga telah dipasarkan ke Kota Banda Aceh.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Dalam rangka meningkatkan daya saing UMKM lndonesia, Vokraf dan Rumah BUMN mengadakan pelatihan Digital Marketing untuk para UMKM binaan Rumah BUMN, yang mana program ini dikenal dengan program UMKM GOL (UMKM Go Online). Program ini telah dimulai pada 16 Maret 2021 lalu dan didukung oleh Telkom, Bank Mandiri, Bank BRI, Bank BTN, Bank BNI, dan Pertamina. 

Program UMKM GOL merupakan perpaduan dari belajar mandiri dan webinar yang diisi oleh para ahli di bidangnya. Belajar mandiri terdiri dari video belajar, assignment, dan feedback expert melalui website Vokraf.com. Sedangkan untuk webinar, diisi dengan pemaparan materi dan QnA Live Session bersama para narasumber pilihan seperti Marco PIM, Associate Strategic Planning Director di Mirum Agency, Bening Rara, Strategic Planning Director di Ogilvy dan Muhammad Iqbal, Digital Strategist di Gojek. 

photo
Webinar penutupan UMKM Gol. - (Dok. Web)

Setelah dua bulan penuh mendampingi UMKM, Vokraf kemudian mengadakan webinar penutupan dari UMKM GOL. Acara ini dihadiri oleh Arya Sinulingga selaku Staf Khusus III Menteri BUMN dan Dwi Grahantio Baskoro selaku Chief Strategy Officer Vokraf.

“Program ini diikuti oleh total 300 peserta dari 96 kota / kabupaten berbeda dari seluruh Indonesia. 77,5% peserta merupakan UMKM yang sudah berdiri di atas 2 tahun," kata Dwi, Senin (3/5).

Hal ini pun disambut oleh pernyataan dari Arya Sinulingga yang menyampaikan harapannya. "Kami harap para peserta dapat terus konsisten dan terus berkonsultasi kepada rumah BUMN, terutama pada empat daerah, Jawa Timur, Yogyakarta, Kepulauan Riau, dan Kalimantan Timur yang dapat berkoordinasi dengan para CEO & CFO Rumah BUMN setempat terkait dengan perkembangan usaha, atau bahkan penambahan modal usaha," kat dia.

“Saya juga harap dengan belajar digital marketing dan mengaplikasikannya, mudah-mudahan UMKM bisa semakin berkembang. Teman-teman juga dapat bergabung dengan PADI UMKM untuk menjadi rekanan BUMN,” kata dia menegaskan. 

Berbagai manfaat juga dirasakan oleh para peserta. Nani Kurniati, salah satu pemilik UMKM di daerah Jakarta menyatakan bahwa dirinya mendapatkan banyak sekali manfaat dari Program UMKM GOL dan mendorong Vokraf untuk terus melanjutkan program-programnya demi memajukan UMKM Indonesia untuk dampak yang lebih luas lagi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement