REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih Inter Milan Antonio Conte ingin menikmati scudetto yang baru saja diraihnya dan tak ingin terburu-buru membahas masa depan klub. Conte membawa Nerazzuri meraih gelar Serie A pertama kalinya sejak 11 tahun.

Mantan pelatih Chelsea dan Juventus itu tahu kemenangan atas Crotone merupakan pertandingan menentukan. Ketika Atalanta bermain imbang 1-1 melawan Sassuolo satu hari setelahnya, Inter dipastikan menggenggam scudetto.

Inter mengakhiri dominasi Nyonya Tua yang memenangkan sembilan scudetto berturut-turut. Conte mengatakan timnya harus tetap menghormati dominasi Juventus yang sudah berakhir.

"Juventus telah melakukan sesuatu yang luar biasa, memenangkan gelar selama sembilan tahun berturut-turut. Pada saat yang sama, bahkan mereka yang telah membuat kerajaan runtuh harus dihormati,” ujar Conte, dilansir dari Football Italia, Senin (3/5).

Conte senang atas prestasi yang diraih timnya. Ia sadar pencapaian itu tak didapatkan dengan mudah. Ia mengatakan Inter melampaui Juventus hanya dalam dua tahun. Conte pun menyampaikan sesuatu kepada fan Inter.

"Hal yang sama yang saya buat ketika saya tiba. Yang mana saya akan melakukan segalanya untuk menang dan membuat Inter kredibel di dalam dan luar negeri. Saya pikir kami telah melakukan hal-hal penting,” katanya.

Conte menegaskan semua orang di Inter harus merayakan kemenangan ini. Setelah menikmati kemenangan akan ada punya untuk membicarakan masa depan sebaik mungkin.

Kemenangan Inter mendapatkan sambutan gembira dari fan dan para mantan pemain Inter. Sejumlah pemain saat meraih treble winners 2010 menyampaikan rasa hormatnya kepada Inter.

Ikuti Whatsapp Channel Republika