Ahad 02 May 2021 21:37 WIB

Jokowi: Pandemi Beri Peluang untuk Digitalisasi Pendidikan

Guru dan murid dipaksa sigap mengenal platform teknologi pembelajaran jarak jauh.

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Ratna Puspita
[Ilustrasi] Sejumlah siswa menggunakan makser mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Foto: ANTARA/Harviyan Perdana Putra
[Ilustrasi] Sejumlah siswa menggunakan makser mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) memandang adanya pandemi Covid-19 justru memberi peluang bagi ekosistem pendidikan di Tanah Air untuk beradaptasi secara cepat dengan teknologi digital. Dalam kurun waktu satu tahun terakhir, para guru, murid, dan para tenaga kependidikan dipaksa dengan sigap mengenal platform-platform teknologi untuk pembelajaran jarak jauh. 

"Justru dengan sekarang ini ada pandemi, terjadi percepatan untuk digitalisasi," ujar Jokowi dalam siniar (podcast) edisi Hari Pendidikan Nasional, Ahad (2/5) petang. 

Baca Juga

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim menambahkan, lompatan literasi teknologi informasi di kalangan siswa dan guru memang cukup impresif. Hanya saja, diakuinya, tantangannya juga tidak kecil. Nadiem menemukan banyak siswa yang tidak memiliki ponsel ataupun terbatas akses internet. 

"Tapi, hal yang dipelajari para guru dan anak-anak mengenai platform digital jadi kesempatan emas bagi kita untuk ikuti perkembangan itu dan menggunakannya untuk transformasi pendidikan seperti yang bapak bilang, hybrid. Walau anak sudah kembali ke sekolah, dengan berbagai macam platform teknologi akan meningkatkan kolaborasi antara guru ortu dan murid," kata Nadiem. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement