Sabtu 01 May 2021 03:09 WIB

Menkominfo Ajak Masyarakat Cegah Gelombang Covid-19

Masyarakat tidak boleh lengah meski sudah divaksin sekali pun.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Esthi Maharani
Menkominfo Johnny G Plate
Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Menkominfo Johnny G Plate

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Pemerintah mengajak serta peran masyarakat untuk mencegah terjadinya lonjakan gelombang penularan Covid-19 di Tanah Air dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan. Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate mengingatkan, masyarakat tidak boleh lengah meski sudah divaksin sekali pun.

Sebab kata Johnny, saat ini terdapat beberapa negara yang mengalami gelombang kedua, bahkan gelombang ketiga penularan Covid-19 karena lengah usai melakukan vaksinasi.

"Untuk itu kita harus bersama-sama berupaya agar kejadian itu tidak terjadi di Indonesia, meskipun vaksinasi dilakukan kita tidak boleh lengah, kita harus tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan untuk keselamatan seluruh masyarakat Indonesia," kata Johnny dalam sambutannya saat kedatangan vaksin tahap ke-10 di Bandara Soekarno Hatta, Jumat (30/4).

Johnny menjelaskan, salah satu upaya untuk mencegah terjadinya lonjakan Covid-19 di Tanah Air yakni kebijakan soal peniadaan mudik yakni pada 6-17 Mei, dengan tambahan masa pra peniadaan mudik 22 April-5 Mei dan pasca peniadaan mudik 18-24 Mei. Ini karena mobilisasi masyarakat selama mudik dianggap berpotensi mengakibatkan tingginya penularan Covid-19.

"Upaya ini diharapkan tidak hanya memutus rantai penyebaran virus Covid-19, tapi juga mampu mengantisipasi potensi peningkatan penularan kasus antar daerah," ujar Johnny.

Karena itu, Johnny pun mengimbau masyarakat untuk tetap hati-hati dan tidak lengah dalam menjaga protokol kesehatan, khususnya dengan menunda mudik pada lebaran tahun ini.

"Kita tidak boleh lengah, demi melindungi diri keluarga dan seluruh masyarakat," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement