REPUBLIKA.CO.ID, MADRID--Mantan penyerang AC Milan dan Juventus, Paolo Di Canio turut mengomentari kegagalan Timo Werner mencetak gol saat melawan Real Madrid pada leg pertama babak semifinal Liga Champions, di Stadion Alfredo Di Stefano, Rabu (28/4) dini hari WIB.

Werner gagal mencetak gol ketika mendapatkan peluang emas pada menit ke-10 karena sepakannya berhasil diblok Thibaut Courtois.

Tak lama setelah peluang emas tersebut, Christian Pulisic mencetak gol untuk membawa The Blues unggul 1-0. Namun Madrid berhasil menyamakan kedudukan melalui tendangan salto Karim Benzema.

“Sikapnya salah, ini bukan penyelesaian yang Anda harapkan dari pemain penting. Sepertinya dia sedang bermain game dengan teman-temannya,” kata Di Canio tentang Werner, dilansir dari Football Italia.

Menurut Di Canio, pergerakan Werner terkadang tak meyakinkan rekannya yang bisa melayani dengan baik. Di Canio menegaskan pemain Internasional Jerman tersebut seringkali tak berada pada posisi yang tepat.

“Werner sangat cepat, tapi dia juga terlalu heboh,” ujarnya.

Hasil imbang 1-1 membuat Chelsea sedikit diuntungkan pada leg kedua. Mereka memiliki tabugan satu gol tandang. Chelsea cukup bermain imbang 0-0 untuk lolos ke partai puncak. Namun The Blues mesti waspada karena Madrid bisa memenangkan pertandingan di laga penting.

Pelatih Chelsea Thomas Tuchel menyatakan frustasi kepada Werner yang gagal mencetak gol di pertandingan penting. Menurutnya sangat wajar tim marah karena dia melewatkan peluang bagus untuk menjadi gol.

“Dia (Werner) melewatkan satu pertandingan besar di West Ham sekarang dia melewatkan satu pertandingan besar lainnya di sini. Itu tidak membantu, tetapi juga tidak membantu untuk menangis atau menyesalinya sepanjang waktu,” ujar Tuchel, dilansir dari tribalfootball.

Ikuti Whatsapp Channel Republika