Senin 26 Apr 2021 14:00 WIB

Pasukan Israel Mundur dari Gerbang Damaskus Yerusalem

Palestina menyingkirkan barikade Israel dari Yerusalem

Red: Nur Aini
Pasukan Israel mundur dari daerah Gerbang Damaskus di Yerusalem tengah pada Ahad malam (26/4) setelah menutupnya untuk warga Palestina sejak awal bulan suci Ramadhan.
Pasukan Israel mundur dari daerah Gerbang Damaskus di Yerusalem tengah pada Ahad malam (26/4) setelah menutupnya untuk warga Palestina sejak awal bulan suci Ramadhan.

 

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Pasukan Israel mundur dari daerah Gerbang Damaskus di Yerusalem tengah pada Ahad malam (26/4) setelah menutupnya untuk warga Palestina sejak awal bulan suci Ramadhan.

Baca Juga

Saksi mata mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa setelah penarikan mundur Israel, warga Palestina menyingkirkan barikade besi yang membatasi pergerakan Palestina di daerah tersebut.

Ratusan warga Palestina merayakan acara tersebut sebagai kemenangan atas penjajah Israel. Channel 12 Israel mengonfirmasi bahwa pasukan menarik diri dari area Gerbang Damaskus setelah terlibat bentrokan dengan warga Palestina dalam beberapa hari terakhir. Namun, menurut saksi mata, sekitar satu jam kemudian, tentara Israel dengan kasar menyerang warga Palestina tanpa peringatan sebelumnya.

Para saksi mata mengatakan tentara menyerang demonstrasi damai dengan gas air mata dan ledakan cahaya. Seorang lansia difabel termasuk di antara mereka yang diserang dan pasukan pendudukan menahan setidaknya tiga orang.

Sejumlah orang terluka dalam intervensi, tetapi mereka diberi perawatan di tempat kejadian dan tidak dirawat di rumah sakit. Sejak awal Ramadan, pasukan Israel telah melarang warga Palestina berada di area Gerbang Damaskus dan mengadakan kegiatan meriah.

Situasi meningkat ketika pemukim Israel melancarkan serangan terhadap warga Palestina di kota itu. Lebih dari 130 warga Palestina terluka dalam bentrokan antara pasukan Israel dan penduduk lokal di Yerusalem sejak Kamis, dan setidaknya 100 warga Palestina telah ditahan.

Wilayah Palestina termasuk Tepi Barat dan Yerusalem Timur telah berada di bawah pendudukan Israel sejak 1967. Pendudukan Israel dianggap ilegal menurut hukum internasional.

 

 

 

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/pasukan-israel-mundur-dari-gerbang-damaskus-yerusalem/2220600
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement