Kamis 22 Apr 2021 01:09 WIB

UAH Klarifikasi Tuduhan Penipuan Pembangunan Masjid Toronto

UAH sebut tuduhan penipuan masjid Toronto tidak benar

Rep: Alkhaledi Kurnialam/ Red: Esthi Maharani
Ustaz Adi Hidayat
Foto: Youtube
Ustaz Adi Hidayat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Penceramah ternama, Ustaz Adi Hidayat (UAH) menyebut tuduhan penipuan soal penggalangan dana untuk membangun Istiqlal Islamic Center di Toronto, Kanada adalah tudingan yang tidak benar. Pernyataan ini dijelaskannya melalui akun Instagram pribadi miliknya di tengah tudingan beberapa pihak bahwa penggalangan dana itu hoax.

Penggalangan dana untuk masjid Istiqlal Islamic Center ini disebutnya dipelopori oleh warga Indonesia sekaligus jamaah kajian Ustaz Adi Hidayat yang ada di Toronto. Untuk membantu pembangunan mesjid, dibutuhkan dana Rp 7 Miliar dan saat ini hanya tersisa sekitar Rp 1,7 Miliar.

“Kami telah menginformasikan bahwa saudara-saudari Muslim kita yang ada di Kanada, tepatnya di Toronto sedang berjuang mendirikan masjid pertama yang akan diberi nama dengan Istiqlal Islamic Center,” jelas UAH dalam videonya belum lama ini.

Namun belakangan beredar tuduhan dari akun-akun di media sosial yang menyebut penggalangan dana ini adalah penipuan. Dia menyayangkan tuduhan-tuduhan tersebut beredar tanpa ada upaya klarifikasi ke panitia terlebih dahulu.

“Ada diskusi di sebuah grup, di Muslim KL, ada informasi penipuan video yang dimaksud macam-macam sampai modus kesalahan panitia. Saya ingin tegaskan ini berita tidak benar ya, ini bukan penipuan. Saya sayangkan juga kenapa yang buat ini tidak konfirmasi, tanya dulu ke panitianya, tanya dulu pada tim terkait sehingga tidak menyebarkan informasi yang keliru,”jelasnya.

UAH berharap agar informasi tuduhan tidak benar tersebut tidak disebarkan kembali. Dia juga memastikan nomor rekening yang tercantum sudah benar dan para donatur bisa mendermakan uangnya ke nomer tersebut.

“Jangan buat informasi yang aneh-aneh sehingga membuat keresahan di masyarakat.

Saya kembali mengimbau teman-teman sekalian untuk bisa men-support pendirian Islamic Center pertama, masjid pertama yang kita beri nama Istiqlal dan nomer rekening yang tercantum itu benar,”katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement