Senin 19 Apr 2021 08:43 WIB

Real Madrid Gagal Kalahkan Getafe, Ini Komentar Marcelo

Tidak banyak waktu istirahat tapi itulah yang ada

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Muhammad Akbar
Ekspresi kekecewaan dua pemain Real Madrid Marcelo (kiri) dan Marco Asesnsio setelah tim mereka dikalahkan Shakhtar Donetsk 2-3 pada laga penyisihan Grup B LIga Champions 2020/21.
Foto: EPA-EFE/JUANJO MARTIN
Ekspresi kekecewaan dua pemain Real Madrid Marcelo (kiri) dan Marco Asesnsio setelah tim mereka dikalahkan Shakhtar Donetsk 2-3 pada laga penyisihan Grup B LIga Champions 2020/21.

REPUBLIKA.CO.ID, GETAFE -- Bek Real Madrid Marcelo mengakui rekan-rekan setimnya tidak punya waktu untuk beristirahat karena mereka berupaya memastikan akhir musim 2020/21 dengan sukses.

Los Blancos telah mengamankan tempat mereka di semifinal Liga Champions melawan Chelsea akhir bulan ini setelah mengalahkan Liverpool asuhan Jurgen Klopp.

Namun, skuad Zinedine Zidane sedang berjuang melawan krisis cedera yang berkembang di klub, dengan bos Prancis itu hanya mampu menunjuk 13 pemain lapangan ketika hasil imbang 0-0 melawan Getafe.

Namun meski perlu istirahat menjelang jadwal yang padat, bek sayap asal Brasil Marcelo mengakui tim tersebut akan dipaksa untuk bertahan hingga akhir Mei.

"Tidak banyak waktu istirahat tapi itulah yang ada,” kata Marcelo dikutip dari Football Espana, Senin (19/4).

"Kami harus terus memberikan yang terbaik, karena sepakbola seperti ini sekarang," tambahnya.

Sementara itu dia khawatir melihat rival merekai memiliki pertandingan penting juga, sebab itu ia menilai tim harus istirahat dengan baik, karena liga Spanyol menuntut dan ada banyak pertandingan untuk dimainkan.

Baca juga : Klopp: Finis Empat Besar Jadi Pencapaian Terbaik Liverpool

“Kami selalu berusaha untuk memenangkan setiap kompetisi yang kami mainkan dan kami mencoba melakukan segala kemungkinan untuk menang," katanya.

Marcelo telah memainkan peran kecil sejauh musim ini, tetapi bek veteran itu menegaskan dia senang memainkan peran apa pun yang diperlukan untuk membantu tim di minggu-minggu mendatang.

Tim asuhan Zidane pergi ke Cadiz pada pertengahan pekan saat mereka mencoba dan menyalakan kembali harapan gelar mereka yang disusul dengan bonus tiga pertandingan kandang berturut-turut dalam laga domestik dan Eropa melawan Real Betis, Chelsea dan Osasuna sebelum akhir April.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement