Jumat 16 Apr 2021 03:29 WIB

Rufaydah al Aslamiyah, Perawat Pertama dalam Sejarah Islam

Kontribusinya begitu besar dan terbantahkan di masa-masa awal Islam.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Agung Sasongko
Rufaydah al Aslamiyah menjadi perawat pertama dalam sejarah Islam. Kontribusinya begitu besar dan terbantahkan di masa-masa awal Islam.  (ilustrasi)
Foto: Google.com
Rufaydah al Aslamiyah menjadi perawat pertama dalam sejarah Islam. Kontribusinya begitu besar dan terbantahkan di masa-masa awal Islam. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Muslimah ini mengabdikan seluruh hidupnya untuk menyembuhkan orang sakit dan merawat yang terluka. Dia diyakini pencetus pendirian Pusat Kesehatan Islam di Madinah.

Lewat penyebaran Islam pada abad ketujuh, para dokter Muslim, perawat dan petugas kesehatan kian berkembang. Di masa Nabi Muhammad SAW, pusat perawatan Islam pertama didirikan.

Baca Juga

Dilansir dari laman TRT World pada Kamis (15/4), Adalah Rufaydah al Aslamiyah yang menjadi perawat pertama dalam sejarah Islam. Kontribusinya begitu besar dan terbantahkan di masa-masa awal Islam. Setidaknya 1.200 tahun sebelum Florence Nightingale memperkenalkan perawatan modern kepada dunia.

Rufaydah juga termasuk orang pertama di Madinah yang menerima Islam. Dia termasuk di antara kelompok perempuan yang menunjukkan cinta dan hormat kepada Nabi Muhammad serta menyambut kedatangannya di Madinah.

Sebelumnya pada 620 M, Rufaydah lahir dalam suku Bani Aslam dari konfederasi suku Khazraj di Madinah. Ayahnya Saad al Aslami adalah seorang dokter. Kemudian ayahnya membimbingnya, dan dia menjadi tabib terkemuka.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement