REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Zaky Anwar, berhasil meraih berbagai kejuaraan Ghina’ Araby tingkat nasional. Terbaru, Zaky meraih juara satu lomba Ghina’ Araby pada kompetisi Hammasah’ Arabiyah Festival (HARFEST) yang diselenggarakan oleh Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (Uhamka) pada akhir Maret lalu.
Mahasiswa Pendidikan Bahasa Arab ini mengaku sangat menyukai lagu-lagu berbahasa Arab karena liriknya yang mengandung pesan yang mendalam. Pada perlombaan ini, dia ingin menyampaikan pesan mendalam kepada para pendengar. Karena hal tersebut, dia akhirnya memilih lagu Mauju' Qolbi untuk diperlombakan.
Lagu Mauju' Qolbi mengandung arti tersendiri bagi Zaky. Lagu ini memiliki pesan bahwa manusia bisa saja saling menyakiti satu sama lain. "Maka dari itu, yang bisa kita andalkan di dunia ini hanyalah Allah SWT dan diri kita sendiri. Jadi kita harus mencintai dan menguatkan diri kita sendiri,” ujar mahasiswa asal Malang tersebut.
Meskipun ini bukan kali pertamanya mengikuti perlombaan Ghina’ Araby, Zaky selalu merasa kesulitan. Pada perlombaan ini Zaky membutuhkan usaha lebih dibandingkan sebelumnya. Dia harus belajar secara otodidak untuk mengambil dan mengedit video.
Pandemi Covid-19 membuat sistem perlombaan berubah. Para peserta harus mengirimkan karya video kepada panitia sehingga dia harus belajar sendiri tentang teknik kamera, pencahayaan, audio, dan edit video. Belum lagi dia harus bersaing dengan video-video yang dihasilkan oleh para profesional.
Meski begitu, ia bersyukur kerja kerasnya terbayar dengan raihan juara. Anak terakhir dari dua bersaudara ini berharap bisa terus berinovasi dan membanggakan kembali nama kampus di masa depan. “Semoga ke depannya saya bisa memberikan yang lebih baik lagi. Tentu saja dengan usaha dan kerja keras yang tak pernah putus," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
