REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pasien positif COVID-19 di Kota Bogor berkurang 65 orang dari 853 menjadi 788 pasien pada Jumat, karena 99 pasien dinyatakan sembuh sementara ada tambahan 39 pasien konfirmasi COVID-19 dan lima pasien meninggal dunia.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno, melalui Data Covid-19, di Kota Bogor, Jumat, mengatakan, pada hari ini ada 99 pasien positif yang dinyatakan sembuh dari 853 pasien positif yang masih sakit. Namun, ada juga 39 orang yang baru terkonfirmasi positif COVID-19 serta ada lima pasien positif yang meninggal dunia, pada Jumat ini.

"Dengan adanya tambahan pasien sembuh, pasien baru terkonfirmasi, serta pasien meninggal dunia, sehingga jumlah pasien positif yang masih sakit pada hari ini menjadi 788 pasien," katanya.

Menurut Retno, panggilan Sri Nowo Retno, dari 788 pasien positif COVID-19, yang dirawat di rumah sakit adalah pasien positif dengan gejala sedang hingga berat. Kemudian, pasien positif dengan gejala ringan, sebagian dirawat di Rumah Sakit Lapangan (RSL) di Kota Bogor dan Pusat Isolasi di Gedung Pusdiklat BPKP di Ciawi Kabupaten Bogor.

Menurut dia, pasien positif COVID-19 yang dirawat di 21 rumah sakit rujukan di Kota Bogor ada 248 pasien atau 30,7 persen dari 809 tempat tidur tersedia untuk pasien positif COVID-19 di rumah sakit. Retno menjelaskan jumlah pasien positif yang masih sakit pada hari ini, yakni 788 pasien, sudah menurun dari sebelumnya. Jumlah 788 pasien itu hanya 5,49 persen dari keseluruhan kasus positif COVID-19 di Kota Bogor yakni 14.335 kasus.

Terus menurunnya jumlah pasien positif COVID-19, kata dia, maka tingkat kesembuhan pasien juga semakin meningkat. Sampai Jumat hari ini, tingkat kesembuhan pasien psotif adalah 13.315 pasian atau 92,88 persen dari keseluruhan kasus positif di Kota Bogor yakni 14.335 kasus.

Sedangkan pasien positif yang meninggal dunia, pada Jumat hari ini tambah lima pasien menjadi 232 pasien atau 1,62 persen dari jumlah keseluruhan kasus positif COVID-19.

Ikuti Whatsapp Channel Republika