REPUBLIKA.CO.ID, AMSTERDAM -- Pelatih AS Roma Paulo Fonseca mengecam pemberitaan terkait hubungannya dengan para pemain i Giallorossi. Ia bahkan mengeklaim kabar tersebut sebagai suatu kebohongan besar.
"Saya harus melakukan pekerjaan saya, saya tidak bisa mengendalikan kritik. Yang mengecewakan saya adalah ketika ada banyak kebohongan," kata Fonseca dilansir Tribal Football, Jumat (9/4).
Sebelumnya tersiar kabar bahwa Fonseca mengalami permasalahan dengan kapten Roma, Edin Dzeko, dan hal itu berlanjut dengan serangkaian hasil kurang memuaskan tim asal ibu kota di pentas domestik Serie A Italia.
Namun, Fonseca menilai hal itu disiarkan secara berlebihan. Padahal, sejatinya ia dan skuad Roma masih bisa bersaing di level Eropa dengan melangkah hingga babak perempat final.
"Saya bukan orang Italia, jadi saya tidak mengerti mengapa Roma, yang merupakan satu-satunya tim yang mewakili Italia di Eropa pekan ini, harus dikelilingi oleh semua kebohongan yang luar biasa. Saat ini, kami semua harus memberi semangat dan membantu tim Italia," sambung pria asal Portugal.
Roma berhasil memetik nilai positif pada leg pertama perempat final Liga Europa versus Ajax Amsterdam. Tim tamu berhasil mengalahkan tuan rumah dengan skor 2-1 berkat gol Lorenzo Pellegrini dan Ibanez.
Fonseca pun mengeklaim saat ini ia tidak bisa mengontrol pemberitaan di luar terkait hubungannya dengan klub. Allenatore berusia 48 tahun hanya fokus menjalankan tugasnya.
Selanjutnya Roma akan menghadapi Bologna pada lanjutan pekan ke-30 Serie A Italia. Saat ini Serigala Ibu Kota tercecer di peringkat tujuh klasemen dengan perolehan angka 51 tertinggal tujuh poin dari Atalanta di kursi keempat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
