Remaja Masjid Sunda Kelapa Siapkan Tabligh Akbar Daring

Rep: Zahrotul Oktaviani/ Red: Ani Nursalikah

Rabu 07 Apr 2021 17:01 WIB

Remaja Masjid Sunda Kelapa Siapkan Tabligh Akbar Daring. Pengurus masjid membaca Al-Quran di Masjid Agung Sunda Kelapa, Jakarta, Senin (19/10). Penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi di DKI Jakarta sudah berjalan satu pekan namun aktivitas ibadah dan pengajian di Masjid Agung Sunda Kelapa masih ditutup untuk umum dan hanya dibuka ketika pelaksanaan shalat Jumat dengan imbauan tetap menerapkan protokol kesehatan. Republika/Thoudy Badai Foto: Republika/Thoudy Badai Remaja Masjid Sunda Kelapa Siapkan Tabligh Akbar Daring. Pengurus masjid membaca Al-Quran di Masjid Agung Sunda Kelapa, Jakarta, Senin (19/10). Penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi di DKI Jakarta sudah berjalan satu pekan namun aktivitas ibadah dan pengajian di Masjid Agung Sunda Kelapa masih ditutup untuk umum dan hanya dibuka ketika pelaksanaan shalat Jumat dengan imbauan tetap menerapkan protokol kesehatan. Republika/Thoudy Badai

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Remaja Islam Sunda Kelapa (Riska) telah menyiapkan beberapa kegiatan menyambut bulan suci Ramadhan. Salah satu yang menjadi kegiatan adalah tabligh akbar.

"Rencananya kita ada Tarhib Ramadhan. Untuk menyambut Ramadhan, nantinya ada beberapa kegiatan, seperti seminar kepemudaan, tabligh akbar, dan lainnya," ujar Ketua Umum Riska Muhammad Fadhil, saat dihubungi Republika.co.id, Rabu (7/4).

Baca Juga

Tabligh Akbar ini disebut akan dilaksanakan secara daring, Sabtu (10/4). Beberapa pengisi acara, yaitu Ustadz Abu Fida dan Ustadz Syukron Mukhtar. Konsep yang diusung untuk kegiatan ini seperti kajian yang diisi materi-materi dan diselingi kuis.

Selain itu, saat bulan Ramadhan berjalan nanti, akan ada kegiatan sosial yang digalakkan oleh remaja masjid ini. Kegiatan sosial ini difokuskan untuk berbagi ke kaum dhuafa dan yang membutuhkan.

Fadhil menyebut, sejauh ini rencana pelaksanaan kegiatan sosial tersebut dilakukan mandiri. Belum ada kerja sama atau dukungan yang diterima dari lembaga lain di luar sana.

Kegiatan sosial ini disebut merupakan kegiatan rutin tahunan yang selalu mereka lakukan saat Ramadhan. Biasanya, bantuan diberikan kepada masyarakat yang ada di sekitar masjid. Tak hanya itu, Riska pernah memberikan bantuan kepada pesantren yang dilihat tertinggal dan kondisinya memprihatinkan.

"Untuk tahun ini, rencananya kegiatan sosial kita tidak di sekitar Sunda Kelapa tapi di daerah-daerah yang sekiranya membutuhkan bantuan," ujarnya.  

Terakhir, Fadhil menyebut Riska telah menyiapkan sejumlah materi kuliah tujuh menit (kultum). Materi kultum ini telah direkam dan beberapa diunggah di akun resmi Youtube Riska. Materi-materi ini disampaikan oleh beberapa ustadz dan ulama yang kerap hadir dan mengisi materi di Masjid Sunda Kelapa.