Rabu 07 Apr 2021 12:48 WIB

Ini Penyebab Liverpool Kalah di Madrid Menurut Wijnaldum

Lawan Madrid, Liverpool cepat kehilangan bola saat melepas operan-operan sederhana.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Israr Itah
 Pemain Liverpool Mohamed Salah menjebol gawang Real Madrid pada pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions 2020/2021 antara Real Madrid dan Liverpool di Stadion Bernabeu, Madrid, Rabu (7/4) dini hari WIB.
Foto: AP/Manu Fernandez
Pemain Liverpool Mohamed Salah menjebol gawang Real Madrid pada pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions 2020/2021 antara Real Madrid dan Liverpool di Stadion Bernabeu, Madrid, Rabu (7/4) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Kapten Liverpool Georginio Wijnaldum mengungkapkan alasan timnya kalah dari Liverpool pada leg pertama babak perempat final Liga Champions, di Stadion Alfredo Di Stefano, Rabu (7/4) dini hari WIB. Menurut Wijnaldum timnya cepat kehilangan bola saat melepas operan-operan sederhana.

Hal tersebut menjadikan Liverpool bermain tak sesuai dengan yang diinginkan. Permainan di Madrid tak seperti yang ditunjukkan pada akhir pekan lalu saat mengalahkan Arsenal di Liga Primer Inggris. Khususnya pada babak pertama, Liverpool tak bermain bagus.

Baca Juga

"Kami terlalu mudah kehilangan bola dan untuk dua momen, kami tidak cukup berkonsentrasi dan mereka mencetak gol,” ujarnya dilansir dari Liverpool Echo.

Namun pemain internasional Belanda tersebut juga tak ingin menyebut timnya memberikan hadiah kepada Madrid. Sebab Los Blancos tetap harus berusaha keras untuk mencetak gol. Ia juga mencatat terjadinya gol kedua untuk Madrid akibat pemain yang tak konsentrasi.

Maka dari itu pekerjaan selanjutnya adalah pemain harus lebih konsentrasi dan memperkecil kemungkinan kehilangan bola terlalu mudah. Madrid, lanjut Wijnaldum, beberapa kali sangat berbahaya dengan bola-bola panjang.

Seharusnya, kata dia, Liverpool tak terbawa dengan permainan mereka. Liverpool harus memainkan gaya permainan sendiri. Ini terbukti dari gol yang dicetak Mohamed Salah, dampak dari the Reds yang mulai bisa memainkan gaya permainan sendiri.

Namun situasi menjadi lebih sulit ketika Vinicius Junior membawa Madrid menang 3-1. Padahal ketika skor 2-1, klaim Wijnaldum, para pemain Liverpool mulai percaya diri mengejar ketertinggalan.

“Kami berharap untuk hasil yang lebih baik tetapi kami tahu kami harus berpegang pada hal-hal baik dan itulah tujuan tandang. Kami harus memastikan kami mencetak dua gol dan tidak kebobolan satu gol pun,” kata pemain yang diisukan akan hengkang ke Barcelona tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement