Rabu 07 Apr 2021 09:31 WIB

Merasa Mampu Redam City, Terzic Kecewa Dortmund Tumbang

Borussia Dortmund kalah 1-2 dari City lewat gol menit ke-90 Phil Foden.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Israr Itah
Pemain Dortmund Jude Bellingham (kanan) berebutn bola dengan pemain Manchester City Joao Cancelo pada pertandingan sepak bola Liga Champions, leg pertama, perempat final antara Manchester City dan Borussia Dortmund di stadion Etihad di Manchester, Rabu (7/4) dini hari WIB.
Foto: AP / Dave Thompson
Pemain Dortmund Jude Bellingham (kanan) berebutn bola dengan pemain Manchester City Joao Cancelo pada pertandingan sepak bola Liga Champions, leg pertama, perempat final antara Manchester City dan Borussia Dortmund di stadion Etihad di Manchester, Rabu (7/4) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Borussia Dortmund Edin Terzic menyesali kegagalan timnya meraih hasil positif pada leg pertama babak delapan besar Liga Champions. Dortmund tumbang 1-2 dari City di Stadion Etihad, Rabu (7/4) dini hari WIB. 

Terzic merasa sepanjang pertandingan pasukannya sudah berusaha meredam kreasi tuan rumah. Ia telah memprediksi City bakal dominan. Itu hal lumrah untuk sebuah tim yang dibesut oleh Josep Guardiola.

Baca Juga

Namun menurutnya, Dortmund mampu membuat the Citizens tak banyak menebar ancaman. Sesekali serangan balik wakil Jerman itu juga membahayakan.

"Jadi pada akhirnya kami kecewa dengan hasilnya," kata juru taktik 38 tahun, dikutip dari UEFA.com.

Meski demikian, Terzic belum patah semangat. Masih ada pertemuan di kandang mereka.  Segala sesuatu bisa terjadi. Apalagi Die Borussen memiliki tabungan satu gol tandang.

"Kami akan siap membalikkan keadaan dan menembus babak berikutnya," janji Terzic.

Dalam pertandingan ini, tuan rumah unggul terlebih dahulu pada menit ke-19. Umpan tarik Riyad Mahrez dimanfaatkan Kevin de Bruyne dengan baik. Sepakan jarak dekat De Bruyne tak mampu dihalau Marwin Hitz. Skor 1-0 untuk the Citizens bertahan hingga jeda.

 

Menurut...

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement