Rabu 07 Apr 2021 08:33 WIB

Saham Asia Diperkirakan Melemah, Mengekor Wall Street

Tiga indeks Wall Street ditutup di zona merah pada penutupan perdagangan Selasa.

Saham Asia diprediksi melemah pada pembukaan Rabu (7/4) setelah indeks Wall Street menjauhi rekor tertinggi yang dicapai sebelumnya.
Foto: AP Photo/Ahn Young-joon
Saham Asia diprediksi melemah pada pembukaan Rabu (7/4) setelah indeks Wall Street menjauhi rekor tertinggi yang dicapai sebelumnya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saham Asia diprediksi melemah pada pembukaan Rabu (7/4) setelah indeks Wall Street menjauhi rekor tertinggi yang dicapai sebelumnya. Investor tengah mengamati musim laporan laba yang akan datang.

Indeks Dow Jones turun 0,29 persen menjadi 33.430,24, sementara S&P turun 0,1 persen menjadi 4.073,4. Indeks Nasdaq turun 0,05 persen menjadi 13.698,38. Investor juga tengah menimbang laporan lowongan pekerjaan terbaru yang menunjukkan kenaikan tertinggi dalam dua tahun. 

Nikkei 225 turun 0,1 persen sementara S&P/ASZ 200 Australia naik 0,04 persen.

Saham-saham Korea Selatan dibuka lebih tinggi pada Rabu pagi, setelah mencatat keuntungan empat hari berturut-turut. Indeks Harga Saham Gabungan Korea (KOSPI) bertambah 0,22 persen atau 6,78 poin, menjadi 3.133,86 poin dalam 20 menit pertama perdagangan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement