REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Seorang warga di Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut, yang diduga terpapar virus corona varian B117 telah dinyatakan sembuh. Pasien sudah diperbolehkan kembali ke rumahnya setelah sempat menjalani isolasi di rumah sakit.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, Leli Yuliani, mengatakan, hingga saat ini belum dapat dipastikan apakah warga tersebut terpapar virus corona B117. Sebab, belum ada informasi lanjutan dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Kementerian Kesehatan (Kemenkes), instansi yang memeriksa sampel swab pasien.
"Pasien sekarang sudah sembuh dan sudah pulang. Kalau nanti dinyatakan B117, ya tidak apa-apa, kan sudah sembuh," kata dia saat dihubungi wartawan, Sabtu (3/4).
Leli mengatakan, masyarakat tak perlu khawatir dengan penyebaran virus corona varian baru di Kabupaten Garut. Sebab, keluarga pasien telah diperiksa dan seluruhnya dinyatakan negatif.
"Aman insya Allah," kata dia.
Sebelumnya, seorang warga Kabupaten Garut diduga terpapar virus corona varian B117 setelah pulang dari luar negeri. Pasien yang bersangkutan telah dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 melalui pengetesan yang dilakukan Badan Litbangkes Kemenkes. Pasien merupakan buruh migran, yang diketahui baru pulang dari Arab Saudi.
"Dia diduga berhubung majikan dia positif dengan varian itu (B117). Majikannya di tempatnya bekerja di Arab Saudi," kata Leli.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
