REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Komik superhero China bertajuk Monkey Master ciptaan mendiang Stan Lee akan digarap menjadi sebuah film live action. Serial komik yang belum pernah diterbitkan tersebut dikabarkan akan digarap oleh John Woo dan kolaboratornya Sharad Devarajan.
Film ini akan mengikuti seorang arkeolog dari New York bernama Li Yong, dimana ia menemukan ramalan kuno tentang Raja Kera yang membawanya ke India. Perjalanan itu juga sangat mengejutkan sebab ia menemukan kekuatan tersembunyi yang mengubahnya menjadi pahlawan super zaman modern, Monkey Master atau Master Kera.
Film ini sedang dalam pengembangan dan mungkin saja Woo, yang terkenal dengan koreografi aksinya di film-film seperti Face-Off, Mission Impossible 2 dan Red Cliff, nantinya bisa naik ke film tersebut sebagai sutradara.
"Saya selalu terpesona oleh budaya China dan India yang sangat filosofis dan kaya akan tradisi dan moralitas. Saya telah menulis banyak pahlawan super dari setiap negara dan setiap bagian dari dunia sebelumnya, saya bahkan telah menciptakan banyak pahlawan dari planet dan galaksi lain, tetapi Monkey Master akan menjadi unik dalam cara menjalin mitos untuk menciptakan pahlawan modern yang akan menghibur penggemar di seluruh dunia,” kata Lee beberapa waktu lalu.
Woo dan Devarajan, yang merupakan pendiri dan CEO dari Graphic India, akan bertindak sebagai produser. Sebelumnya, Stan Lee dan Devarajan pernah berkolaborasi di superhero property India Chakra: The Invincible.
The Monkey King adalah salah satu karakter sentral dari novel klasik China abad ke-16 Journey to the West, yang merupakan salah satu cerita yang paling sering diadaptasi dari sastra tradisional China. Hampir setiap tahun ada film besar China yang dirilis yang menceritakan kembali beberapa aspek mitologi Journey to the West.
Dalam sebuah pernyataan Woo juga mengaku selalu ingin membuat film Monkey King. Karenanya ia sangat senang bisa menggarap film tentang The Monkey King versi Stan Lee.
"Kisah oleh Stan Lee adalah versi unik yang menggabungkan perjalanan karakter mitologis yang belum dijelajahi ke India dan memiliki semua elemen yang saya nikmati dalam pembuatan film - karakter hebat, aksi, dan petualangan," kata Woo seperti dilansir dari The Hollywood Reporter pada Jumat (2/4).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
