Rabu 31 Mar 2021 23:42 WIB

Bulog Sulteng Siap Intervensi Pasar Jika Harga Bergejolak

Bulog Sulteng, masih memiliki stok beras tersebar di seluruh gudang.

Bulog Sulteng Siap Intervensi Pasar Jika Harga Bergejolak (ilustrasi).
Foto: ANTARA/irfan anshori
Bulog Sulteng Siap Intervensi Pasar Jika Harga Bergejolak (ilustrasi).

IHRAM.CO.ID,PALU -- Bulog Sulawesi Tengah menyatakan siap untuk melakukan intervensi pasar, jika terjadi gejolak harga pada komoditi-komoditi strategis.

"Kami selalu berkoordinasi dengan Pemprov Sulteng untuk pelaksanaan operasi pasar (OP) dan juga ikut terlibat dalam kegiatan pasar murah," kata Kepala Kantor Wilayah Perum Bulog Sulteng, Basirun di Palu, Rabu (31/3).

Menghadapi bulan puasa dan Hari Raya Idul Fitri 2021, Bulog Sulteng telah mempersiapkan diri dengan menyiapkan stok beberapa kebutuhan masyarakat dalam jumlah memadai.

Bulog Sulteng, masih memiliki stok beras tersebar di seluruh gudang di kabupaten/kota di Sulteng sekitar 16.000 ton.

Begitu halnya dengan daging sapi beku mencapai 10.000kg,minyak goreng, telur ayam dan gula pasir serta tepung terigu. Untuk kebutuhan puasa dan Lebaran, Bulog Sulteng menjamin mencukupinya.Hingga kini, harga beberapa komoditi strategis, termasuk gula pasir, minyak goreng, tepung terigu, beras dan daging sapi di pasar lokal masih stabil dan terkendali.

Kecuali yang mengalami kenaikan cukup signifikan adalah komoditi cabai. Harga cabai di tingkat pengecer saat ini mencapai Rp60.000 kg-Rp70.000kg. Kenaikan harga cabai, kata pedagang setempat dikarenakan harga di tingkat produsen naik, sebab produksi menurun menyusul curah hujan tinggi.Selain itu, sebagian cabai produksi petani dijual ke beberapa daerah terutama ke Balikpapan dan Samarinda (Kaltim).

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement