REPUBLIKA.CO.ID,PAMEKASAN -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, mengumumkan ada tambahan enam pasien sembuh dari COVID-19, sehingga jumlah total pasiensembuh dari virus corona jenis baru per 31 Maret 2021 sebanyak 1.049 orang dari total kasus terkonfirmasi positif 1.146 orang.
Menurut Kepala Bidang (Kabid) Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) pada Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pemkab Pamekasan Arif Rachmansyah, keenam pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh berdasarkan hasil tes usapitu dari tiga kecamatan. "Masing-masing dari Kecamatan Pamekasan, Batumarmar dan Kecamatan Proppo," kata Arif, Rabu (31/3).
Dari Kecamatan Pamekasan, pasien yang telah dinyatakan sembuh sebanyak tiga orang. Mereka itu berinisial HW (61), IPS (32) dan BS (36).
Dua orang dari Kecamatan Batumarmar, yakni pasien berinisial R (46) dan I (18). Satu pasien lainnya yang dari Kecamatan Proppo berinisial R (58). Ia lebih lanjut menjelaskan, lima pasien dari dua kecamatan, yakni Kecamatan Pamekasan tiga orang dan Kecamatan Batumarmar tiga orang, telah dinyatakan sembuh per tanggal 29 Maret 2021.
"Kalau pasien berinisial S (58) dari Kecamatan Proppo, Pamekasan ini, dinyatakan sembuh per hari ini," katanya, menjelaskan.
Dengan adanya tambahan enam pasien COVID-19 yang sembuh itu, secara otomatis mengurangi jumlah pasien yang diisolasi. "Saat ini jumlah pasien yang diisolasi tinggal 11 orang. Sebelumnya 14 orang," ujar Arif.
Semestinya, sambung dia, dengan tambahan pasien sembuh enam orang, pasien yang diisolasi kini tinggal delapan orang. Namun karena ada tambahan pasien baru sebanyak tiga orang, maka pasien yang diisolasi tinggal 11 orang.
Pasien baru COVID-19 yang diketahui positif itu dari dua kecamatan, yakni Tlanakan dan Kecamatan Waru.Pasien dari Kecamatan Tlanakan berinisial NP (43) dan S (35), sedangkan yang dari Kecamatan Waru berinisial H (30).
Tambahan pasien COVID-19 sebanyak tiga orang ini, termasuk paling banyak dalam sepakan terakhir ini. Sebab sebelumnya, tambahan kasus positif COVID-19 harian di Kabupaten Pamekasan telah hanya dalam kisaran antara satu hingga dua orang, bahkan dalam dua hari terakhir ini sempat nihil.
Kabid IKP Dishumkominfo Pemkab Pamekasan Arif Rachmansyah lebih lanjut menjelaskan, upaya untuk menekan penyebaran COVID-19 hingga kini terus dilakukan, dengan menegakkan disiplin protokol kesehatan.
Setiap hari petugas gabungan dari unsur Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP), aparat Polres Pamekasan dibantu petugas dari Kodim 0826 Pamekasan terus menggencarkan operasi gabungan penegakan disiplin protokol kesehatan.
Sasaran operasi para pengendara kendaraan bermotor, pengunjung pasar tradisional dan pusat-pusat perbelanjaan, serta para pengunjung dan pedagang pasar tradisional yang tersebar di 13 kecamatan di wilayah itu.
Total jumlah warga Pamekasan yang suspect COVID-19 per 31 Maret 2021 ini sebanyak 1.215 orang, dengan perincian, delapan orang dalam pengawasan, 1.116 orang selesai pengawasan dan 91 orang lainnya meninggal dunia.
Total jumlah warga Pamekasan yang meninggal dunia akibat COVID-19 hingga kini sebanyak 177 orang, dengan perincian, 91 orang meninggal dunia dengan status suspect dan 86 orang lainnya meninggal dunia dengan status positif COVID-19.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
