REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Kasus hukum yang melibatkan Karim Benzema dan Mathieu Valbuena kembali disorot. Rencananya Benzema bakal mengikuti persidangan di pengadilan pada Oktober 2021.
Kasus ini berawal enam tahun lalu. Saat itu Benzema dituduh menjadi perantara pemerasan terhadap Valbuena yang memiliki rekaman video seks.
Keduanya sama-sama berada di tim nasional Prancis. Buntut dari peristiwa tersebut, sejak 2015, Benzema tak lagi dipanggil membela Les Bleus di panggung internasional.
Oleh karenanya ia merasa perlu menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi. Melalui Instagram, ia siap mengikuti semua prosedur di depan mata.
"Biarlah semua yang tersembunyi bisa terungkap," demikian tulisan Benzema di Instagram-nya, dikutip dari Daily Mail, Rabu (31/3).
Selama bertahun-tahun karirnya terdampak masalah tersebut. Sang bomber yang berprestasi di level klub kerap dihantam kritikan.
Salah satunya dari Perdana Menteri Prancis Manuel Valls. Pejabat tersebut megatakan mantan juru gedor Lyon tak lagi memiliki tempat di timnas.
Para penyelidik yang mendakwa Benzema yakin ia didekati oleh seorang rekan masa kecilnya. Menurut mereka, ia bertindak sebagai perantara yang berupaya meyakinkan Valbuena agar berurusan langsung dengan pemeras.
Namun...
Ikuti Whatsapp Channel Republika
