REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Negosiasi perpanjangan kontrak Gianluigi Donnarumma dengan Milan dilaporkan makin rumit. Hal itu diungkapkan oleh agen sang pemain Mino Raiola.
Pemain internasional Italia itu belum juga menandatangani kontrak baru yang disodorkan Rossoneri. Padahal, kontrak kiper utama Milan itu bakal habis musim panas tahun ini.
Untuk meyakinkan Donnarumma, Milan sampai menawarkan gaji 8 juta euro per musim (Rp 136 miliar), termasuk bonus, dengan kontrak selama lima tahun. Penawaran tersebut tak bisa dinaikkan lagi oleh Milan, khususnya dalam kondisi pandemi Covid-19 seperti saat ini.
Dikutip dari Football Italia, Sabtu (27/3), Raiola meminta Milan menggaji kliennya 10 juta euro (Rp 170 miliar), adanya klausul pelepasan dan kontrak yang lebih singkat. Selain itu, komisi besar yang diminta sang agen jadi alasan masalah negosiasi antara Donnarumma dan Milan berjalan mandek.
Milan sampai saat ini berusaha mencari solusi. Namun negosiasi yang dilakukan sejak musim panas tahun lalu, belum membuahkan hasil sama sekali. Jika tidak segera diselesaikan Milan, Donnarumma bisa tergoda penawaran dari klub besar lainnya, yang bisa memberikan gaji lebih mahal.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
