Jumat 26 Mar 2021 07:14 WIB

Satgas Minta Pemda Antisipasi Libur Paskah

Momentum libur panjang juga berpotensi menimbulkan kerumunan di lokasi-lokasi wisata

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito.
Foto: Satgas Covid-19
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 pusat meminta satgas daerah dan pemda untuk mulai menyusun strategi sebagai antisipasi lonjakan mobilitas saat libur Hari Raya Paskah pekan depan. Seperti diketahui, terdapat satu tanggal merah pada Jumat (2/4) sebagai peringatan Wafatnya Isa Al Masih atau Jumat Agung.

"Seperti pengalaman sebelumnya, tanggal merah yang jatuh di akhir pekan memiliki potensi meningkatkan mobilitas.Satgas mengimbau agar dalam sepekan ke depan pemda dan satgas (daerah) mulai mengambil langkah antisipasitif," ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito, Kamis (25/3).

Wiku menambahkan, antisipasi terhadap lonjakan mobilitas perlu dilakukan mengingat hal ini selalu terjadi saat libur panjang tiba. Momentum libur panjang juga berpotensi menimbulkan kerumunan di lokasi-lokasi wisata.

Mohon kerja sama masyarakat untuk tidak berkerumun dan tetap mengingat bahwa dalam masa pandemi akan jauh lebih aman untuk menghabiskan liburan di rumah saja, kata Wiku.

Pada 2020 lalu momentum libur panjang selalu berdampak pada lonjakan kasus Covid-19.Sementara, pada 2021 ini, kendati tren kasus Covid- 19 mulai konsisten turun, risiko yang muncul dari peningkatan mobilitas manusia tetap perlu diwaspadai. (sapto andika candra ed:mas alamil huda)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement