Rabu 24 Mar 2021 13:16 WIB

PAN Ingin Ulang Kesuksesan 2004 dan 2014 di Pilpres 2024

Menjadi sebuah keharusan dan kebanggaan bagi PAN jika bisa mengusung kader sendiri.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Mas Alamil Huda
Sekjen PAN Eddy Soeparno.
Foto: Prayogi/Republika.
Sekjen PAN Eddy Soeparno.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Amanat Nasional (PAN), Eddy Soeparno, mengatakan, menjadi sebuah keharusan dan kebanggaan bagi PAN jika bisa mengusung kadernya sendiri sebagai calon presiden (capres) di pilpres 2024. PAN ingin mengulang kesuksesan pemilihan presiden (pilpres) 2004 dan 2014 lalu.

"Kita punya pengalaman masa lalu, mendorong kader terbaik kita Pak Amien Rais pada pilpres 2004, lalu Pak Hatta Rajasa di pilpres 2014, tentu kita ingin mengulang sukses tersebut," kata Eddy, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (24/3). 

Eddy menyebut, saat ini PAN juga memiliki kader yang dinilai mumpuni seperti Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto. PAN bakal berupaya keras mendorong kadernya untuk bisa ikut dalam kontestasi pilpres di tahun 2024 mendatang.

"Jadi kader kita cukup banyak, tetapi memang butuh kerja keras. Dan ya itu, kerja itu harus diketahui dan diapresiasi oleh masyarakat," ucapnya.

Menanggapi hasil survei Indikator terkait capres pilihan milenial, Eddy menilai, hasil survei masih sangat dinamis. Semua tokoh yang masuk dalam survei dinilai punya kans, tergantung kinerja masing-masing tokoh.

"Jadi semua ini karena kinerja, karena yang dilihat oleh milenial, pemilih pemula adalah track record, kinerja, itu menjadi hal yang sangat penting. Jadi siapa pun yang bersentuhan langsung dengan masyarakat dan bisa menunjukkan kinerja itu lah yang akan menuai hasil terbaik di 2024," tuturnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement