REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia Patriots mengalahkan Bima Perkasa Jogja 74-62 pada lanjutan kompetisi IBL Pertamax 2021 di Robinson Resort, Cisarua, Bogor, Senin (22/3). Walau unggul hingga 12 poin, kemenangan ini tak mudah karena Patriots baru melejit pada pengujung pertandingan.
Ali Mustofa dan Azzaryan Pradhitya membuka angka bagi Bima Perkasa. Tiga poin Muhammad Arighi memulai poin Indonesia Patriots. Lay up Indra Muhammad dan lay up Adhit menjauhkan poin, tapi dibalas tembakan tiga angka Ali Bagir Alhadar 9-6 untuk Bima Perkasa. Adhit dan Indra menambah angka Bima Perkasa hingga unggul 16-6. Bima Perkasa menutup kuarter pertama dengan keunggulan 18-9.
Indra membuka angka di kuarter kedua. Tembakan tiga angka Arighi mendekatkan selisih 14-22. Perburuan poin relatif imbang pada kuarter ini. Patriots berhasil mencetak 22 angka dan Bima Perkasa mengemas 21 poin. Bima Perkasa memimpin 39-31 pada babak pertama.
Tembakn tiga angka Yudha Saputera membuka babak kedua. Tembakan Yudha pula yang menyamakan kedudukan 40-40. Ali Mustafa dan Samuel Devin Susanto membuat Bima Perkasa kembali memimpin 44-40.
Three points play Ali Bagir dan poin Bonfilio kembali menyamakan kedudukan. Samuel mencetak poin tapi Ali Bagir kemudian mencetak three poin membuat Patriots berbalik memimpin tipis 50-49.
Patriots melesat pada awal kuarter keempat memimpin 58-51. Ketika skor menjadi 60-56, masalah datang bagi Bima Perkasa. Adhit harus ditarik karena mederita keram. Posisinya digantikan oleh Sammuel Devin Susanto. Kehilangan Adhit membuat performa Bima Perkasa menjadi berbeda. Walaupun sempat menempel 59-64 menuju lima menit terakhir pertandingan, Patriots akhirnya memenangi laga dengan skor 74-62.
Ali Bagir mencetak 22 angka, Yudha Saputera mengemas 15 poin dan Dame Diagne membuat 11 angka untuk Patriots. Di kubu Bima Perkasa, Indra Muhammad memimpin dengan 21 angka. Adhit mengoleksi 13 poin dan Ali Mustofa mengumpulkan 11 angka.
"Kehilangan Adhit memang berpengaruh. Dia harus ditarik karena terlalu lama bermain. Saya harus memainkan pemain muda yang belum berpengalaman untuk menggantikannya," kata pelatih Bima Perkasa Jogja David Singleton.
David berharap para pemainnya yang terkapar karena cedera dan kurang bugar bisa kembali pada Jumat. Selain Adhit, ada Rachmad Febri Utomo dan Galank Gunawan yang tak bermain pada gim ini.
"Saya percaya kalau pemain kami lengkap, kami tim yang kompetitif," kata David.
Pemain Indonesia Patriots Ali Bagir Alhadar mengaku timnya sempat kaget menghadapi defense yang diterapkan Bima Perkasa. Tim pelatih yang dikepalai Youbel Sondakh awalnya mempersiapkan tim untuk menghadapi man to man marking lawan. Nyatanya, Bima Perkasa bermain dengan zone defense.
“Awalnya kami kaget, namun kemudian setelah menemukan flow bermain kami dapat mengatasinya. Di kuarter ketiga permainan kami makin,” kata Bagir dalam sesi wawancara seusai pertandingan.
Manajer tim Indonesia Patriots Andy 'Batam' Poedjakesuma mengatakan, awal pertandingan Youbel memang ingin mengubah match up pemain. “Kami melihat ritme permainan terlebih dahulu. Kuarter ketiga kami bisa memecah zone defense lawan,” kata Batam.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
