REPUBLIKA.CO.ID, LONDON — Pelatih Tottenham Hotspurs Jose Mourinho telah meminta dukungan dari petinggi klub untuk menciptakan kondisi di ruang ganti yang kondusif. Hal tersebut disampaikannya setelah ia menuduh ada pengaruh luar yang mengganggu timnya.
Spurs mengalahkan Aston Villa 2-0 pada Ahad (21/3) waktu setempat pada ajang Piala FA. Kemenangan itu mengurangi tekanan pada Mourinho setelah timnya kalah 3-0 dari Dinamo Zagreb yang membuat mereka tersingkir dari Eropa.
Setelah kekalahan di Kroasia, Mourinho menuduh para pemainnya tidak mengikuti instruksinya dan kurang profesional, sementara kapten Hugo Lloris menceritakan suasana suram di ruang ganti yang terbagi dalam wawancara TV pasca pertandingan.
Berbicara setelah kembali ke jalur kemenangan di Villa Park melalui gol-gol dari Carlos Vinicius dan Harry Kane, Mourinho tampaknya mengkonfirmasi saran Lloris bahwa para pemain Spurs tidak semuanya bergerak ke arah yang sama dan menyerukan waktu untuk mengembangkan semangat yang tepat di klub.
Ditanya tentang keharmonisan ruang ganti, dia mengatakan kepada Sky Sports: "Sepak bola saat ini tidak mudah berhubungan dengan itu.
"Saya ingin bangga dengan pemain saya, tidak masalah hasilnya. Selama karier saya, saya bangga dengan pemain saya berkali-kali setelah kekalahan. Saya tidak bangga Kamis lalu atau di Emirates." Kata Mourinho.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
