REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Ambisi Juventus untuk menggusur AC Milan dari posisi kedua klasemen Serie A Italia untuk sementara tertunda. Sebab, Nyonya Tua justru menelan kekalahan pada laga pekan ke-28 Serie A Liga Italia, Ahad (21/2). Juventus dipecundangi Benevento 0-1 di kandang sendiri, Stadion Allianz, Turin, lewat gol Adolfo Gaich.
Juventus tetap di posisi ketiga dengan nilai 55 dari 27 pertandingan, sama dengan Atalanta di peringkat empat, tapi sudah melakoni 28 laga. Sementara Milan berada di posisi dua dengan nilai 56 dari 27 pertandingan. Rossoneri baru menjalani pertandingan pekan ke-28 pada Senin (22/3) dini hari WIB, menghadapi Fiorentina.
Jalannya laga
Menghadapi Benevento, pelatih Juventus Andrea Pirlo melakukan sejumlah eksperimen dalam pemilihan pemainnya. Selain menempatkan Federico Bernadeschi di posisi bek kiri, Pirlo juga menurunkan Dejan Kulusevksi mengisi posisi winger. Sementara di lini depan ada duet Alvaro Morata dan Cristiano Ronaldo.
Kendati begitu, perubahan ini belum memberikan dampak signifikan pada performa Si Nyonya Tua. Para penggawa I Bianconeri masih menemukan kesulitan dalam membongkar pertahanan tim tamu. Juventus mendapatkan peluang pertama lewat kaki Danilo pada menit ke-22. Danilo, yang membantu serangan, mendapatkan bola liar di kotak penalti Benevento usai umpan tarik Ronaldo. Namun, sepakan Danilo dari dalam kotak penalti masih bisa diblok oleh salah satu pemain bertahan Benevento.
Hingga pertengahan babak pertama, I Bianconeri tercatat baru melepaskan dua tembakan dan tidak ada satu pun yang tepat mengarah ke gawang tim tamu. Intensitas permainan Si Nyonya Tua terlihat begitu rendah dan lamban dalam mengalirkan bola ke daerah pertahanan lawan.
Juventus mendapatkan peluang emas lewat tandukan Mattjhis de Ligt pada menit ke-36. Namun, bola hasil sundulan De Ligt, usai memanfaatkan sepak pojok, itu masih bisa dihalau kiper Benevento, Lorenzo Montipo. Lima menit berselang, Ronaldo sebenarnya bisa merobek gawang Benevento. Namun, wasit menganulir gol tersebut lantaran Ronaldo sudah berdiri dalam posisi offside saat menyambut umpan silang dari Kulusevski.
Di sisi lain, tim tamu lebih banyak mengandalkan serangan balik cepat dan menempatkan Gianluca Lapadula sebagai pemain terakhir yang berada di bidang lapangan Juventus. Kendati begitu, hingga babak pertama usai, tidak ada satu pun gol yang tercipta di Stadion Allianz, Turin.
Situasi pertandingan tidak banyak berubah pada 10 menit babak kedua. Si Nyonya Tua terus berusaha memecahkan kebuntuan, sementara Benevento tampil begitu dispilin dalam menjaga pertahanan. Pada menit ke-58, Kulusevski sempat berhasil merangsek ke sebelah kiri kotak penalti, tapi sepakannya masih jauh melebar di sisi kanan gawang Benevento.
Kesalahan yang dilakukan Arthur pada menit ke-69 berbuah petaka buat Juventus. Operan yang dilepaskan gelandang bertahan asal Brasil itu tepat di depan gawang berhasil dipotong striker Benevento, Adolfo Gaich. Setelah sempat mempertahankan kendali bola, Gaich melepaskan sepakan keras ke kanan gawang Juventus tanpa bisa dihalau Wojciech Szczesny.
Gol Daich itu sekaligus menjadi tembakan tepat sasaran pertama yang ditorehkan Benevento pada laga ini. Tertinggal satu gol di kandang sendiri akhirnya memaksa Pirlo untuk melakukan pergantian pemain. Weston McKennie dan Rodrigo Bentancur masuk menggantikan Arthur dan Adrien Rabiot pada menit ke-73.
Pada menit ke-80, Juventus mendapatkan peluang lewat aksi Ronaldo. Namun, overhead kick bintang asal Portugal itu masih melebar di sisi kanan gawang Benevento.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
