REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Gol ajaib Dendi Santoso menyelamatkan Arema dari kekalahan kontra Persikabo 1937 pada pertandingan pembuka Piala Menpora 2021 yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Ahad (21/3). Dendi Santoso pun mengaku puas dengan hasil yang didapat skuadnya. Meski, tak mengesampingkan gol yang dicetak lahir dari situasi ajaib,

"Alhamdulillah gol tersebut bisa menyamakan kedudukan (1-1). Namun, yang terpenting kita bisa terhindar dari kekalahan, dan laga ini jelas sangat menguras tenaga," kata Dendi purnalaga, Ahad (21/3).

Arema sempat tertinggal 0-1 melalui gol pemain Persikabo, Ahmad Nufiandani pada menit ke-11. Namun Singo Edan sukses menyamakan kedudukan melalui Dendi.

Gol bermula dari sapuan pemain Laskar Padjadjaran, julukan Persikabo, Didik Wahyu dari tepi kotak penalti. Namun bola sepakannya yang kencang malah mengenai wajah Dendi. Bola sapuan Didik berbalik meluncur deras ke arah gawang Persikabo setelah menghantam kepala Dendi dan membuat skor menjadi imbang 1-1.

Dendi terlihat tak menyangka bisa mencetak gol seperti itu. Ia terlihat sedikit kesakitan setelah wajahnya memantulkan bola ke gawang yang meluncur sangat keras.

"Gol unik. Ya mungkin campur tangan Tuhan, kami bisa menyamakan kedudukan dengan gol tersebut," sambung pesepak bola berusia 30 tahun.

Praktis, gol tersebut sekaligus menutup jalannya pertandingan. Arema dan Persikabo harus berbagi angka. Untuk sementara, kedua tim berbagi posisi puncak klasemen Grup A dengan sama-sama mengemas nilai satu.

Adapun dua kontestan lain di Grup A yakni, PSIS Semarang dan Barito Putera, tengah bermain di tempat yang sama. PSIS saat ini memimpin 3-0.

Ikuti Whatsapp Channel Republika