REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah memberi Bantuan Operasional Tempat Ibadah (BOTI) kepada seluruh rumah ibadah dari semua agama yang ada di Ibu Kota.
"Jadi tadi disampaikan bahwa di DKI Jakarta ini, Alhamdulillah kita membantu semua rumah ibadah semua agama," kata Anies usai mendampingi mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) melantik ketua dan pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) wilayah DKI Jakarta di Balai Kota Jakarta, Rabu (17/3).
Anies mengatakan, bantuan yang disalurkan untuk tempat ibadah ini memiliki besaran biaya hingga Rp2 juta per bulan untuk tempat ibadah berukuran besar. "Lalu Rp1 juta untuk yang kecil seperti mushala," ucapnya.
Tidak hanya itu, Anies mengatakan batuan juga diberikan kepada para pekerja di tempat-tempat ibadah ini dengan nilai Rp500 ribu untuk satu orang. Tapi, Anies tidak memberitahu besaran biaya yang dikeluarkan Pemerintah Provinsi DKI setiap bulannya untuk menyukseskan program tersebut.
"Begitu juga dengan para pekerja agama mereka mendapatkan bantuan Rp500 ribu," ujarnya.
Dengan memberikan bantuan ini, Anies Baswedan mengatakan kesetaraan bagi seluruh umat beragama di Jakarta akan terwujud, karena kegiatan keagamaan dari berbagai kepercayaan diakomodir Pemerintah Provinsi DKI.
"Harapannya menjadi salah satu pendukung bagi kegiatan keagamaan dan kita ingin semua merasakan perasaan kesetaraan di dalam kegiatan keagamaan di Jakarta itu aja," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
