Selasa 16 Mar 2021 12:40 WIB

69 Pasien Covid-19 di Agam Masih Jalani Perawatan

Sebagian besar pasien aktif Covid-19 di Agam menjalani isolasi mandiri.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Yudha Manggala P Putra
Tabung cairan hasil tes usap Polymerase Chain Reaction (PCR) di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta, Rabu (18/11). Dewan Pers bekerjasama dengan FIF Group dan Djarum Foundation kembali menggelar tes usap untuk 100 pekerja media secara gratis dalam rangka mngantisipasi paparan virus covid-19 dikalangan wartawan. Republika/Thoudy Badai
Foto: Republika/Thoudy Badai
Tabung cairan hasil tes usap Polymerase Chain Reaction (PCR) di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta, Rabu (18/11). Dewan Pers bekerjasama dengan FIF Group dan Djarum Foundation kembali menggelar tes usap untuk 100 pekerja media secara gratis dalam rangka mngantisipasi paparan virus covid-19 dikalangan wartawan. Republika/Thoudy Badai

REPUBLIKA.CO.ID, AGAM -- Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Agam, Martias Wanto Dt. Maruhun mengatakan sampai hari ini, Kabupaten Agam mencatatkan ada 69 orang pasien covid yang masih menjalani perawatan.

Martias menjelaskan dari jumlah itu, 17 orang dirawat di rumah sakit, 1 orang dikarantina, dan 51 orang menjalani isolasi mandiri.

"Jumlah tersebut berkurang sebanyak 3 orang dibanding hari sebelumnya setelah dinyatakan sembuh," kata Martias, Selasa (16/3).

Empat orang yang kemarin sembuh tersebut berasal dari Kecamatan Ampek Angkek 2 orang dan Kabupaten Baso 2 orang. Total pasien covid yang sudah sembuh di Agam sudah 1.910 orang.

Menurut Martias, persentase kesembuhan pasien covid di Agam sudah 94,60 persen. Total kasus sampai hari ini sebanyak 2.019 orang.

"Kami juga mencatat, kasus suspek Covid-19 juga berubah, dimana saat ini tercatat sebanyak 38 orang, dan kasus kontak erat sebanyak 7 orang," ujar Martias.

Hingga kemarin, Kabupaten Agam mencatat lima kecamatan sudah nihil kasus positif Covid-19. Yakni Kecamatan Palupuh, Kecamatan Palembayan, Kecamatan Ampek Nagari, Kecamatan Tanjung Mutiara, dan Kecamatan Malalak.

Martias meminta masyarakat Agam tetap disiplin menjaga protokol kesehatan. Selain itu mereka juga tengah melaksanakan vaksinasi sebagai ikhtiar mengakhiri pandemi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement