Senin 15 Mar 2021 15:56 WIB

BKSDA Aceh Kerahkan Patroli Gajah Atasi Konfilk Gajah Liar

.

Rep: Irwansyah Putra/ Red: Yogi Ardhi

Tim penanganan konflik gajah dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh melaksanakan patroli dengan menggunakan gajah jinak di Bener Meriah, Aceh, Senin (15/3/2021). BKSDA Aceh mengerahkan tiga ekor gajah jinak dari PLG Saree dan CRU DAS Peusangan untuk menangani konflik gajah liar dengan warga yang memasuki pemukiman dan perkebunan. (FOTO : Antara/Irwansyah Putra )

Tim penanganan konflik gajah dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh melaksanakan patroli dengan menggunakan gajah jinak di Bener Meriah, Aceh, Senin (15/3/2021). BKSDA Aceh mengerahkan tiga ekor gajah jinak dari PLG Saree dan CRU DAS Peusangan untuk menangani konflik gajah liar dengan warga yang memasuki pemukiman dan perkebunan. (FOTO : ANTARA / Irwansyah Putra)

Tim penanganan konflik gajah dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh melaksanakan patroli dengan menggunakan gajah jinak, di Bener Meriah, Aceh, Senin (15/3/2021). BKSDA Aceh mengerahkan tiga ekor gajah jinak dari PLG Saree dan CRU DAS Peusangan untuk menangani konflik gajah liar dengan warga yang memasuki pemukiman dan perkebunan. (FOTO : ANTARA / Irwansyah Putra)

Dokter hewan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh mengobati luka gajah jantan jinak yang bernama Meutuah akibat menggiring gajah liar di Conservation Response Unit (CRU) DAS Peusangan, Bener Meriah, Aceh, Minggu (14/3/2021). Tim BKSDA Aceh melakukan penggiringan kawanan gajah liar berjumlah lima ekor yang sejak sebulan terakhir memasuki pemukiman dan perkebunan warga. (FOTO : ANTARA/Irwansyah Putra)

Wakil Bupati Bener Meriah Dailami (kanan) didampingi Kepala Seksi Konservasi Wilayah 1 Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh Kamaruzzaman (kiri) mengunjungi kawasan konflik gajah liar dengan warga di Desa Negeri Antara, Bener Meriah, Aceh, Ahad (14/3/2021). Tim BKSDA Aceh melakukan penggiringan kawanan gajah liar berjumlah lima ekor yang sejak sebulan terakhir memasuki pemukiman dan perkebunan warga. (FOTO : ANTARA/Irwansyah Putra)

Seekor gajah jinak dari Conservation Response Unit (CRU) DAS Peusangan berjalan saat menangani konflik gajah dengan warga di Desa Negeri Antara, Bener Meriah, Aceh, Sabtu (13/3/2021). Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh mengerahkan tiga ekor gajah jinak yang didatangkan dari berbagai CRU untuk menggiring gajah-gajah liar yang memasuki permukiman dan perkebunan warga. (FOTO : Antara/Irwansyah Putra)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, Tim penanganan konflik gajah dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh melaksanakan patroli dengan menggunakan gajah jinak di Bener Meriah, Aceh, Senin (15/3).

BKSDA Aceh mengerahkan tiga ekor gajah jinak dari PLG Saree dan CRU DAS Peusangan untuk menangani konflik gajah liar dengan warga yang memasuki pemukiman dan perkebunan. 

sumber : Antara Foto
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement