Ahad 14 Mar 2021 19:40 WIB

Pimred Surat Kabar Bild Jerman Diduga Lakukan Perundungan

Beberapa karyawan wanita telah membuat tuduhan terhadap Reichelt termasuk perundungan

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Gita Amanda
Ilustrasi Bullying.  Pemimpin redaksi (Pimred) surat kabar Bild yang terlaris di Jerman, Julian Reichelt, mundur atas dugaan perundungan.
Foto: MGIT3
Ilustrasi Bullying. Pemimpin redaksi (Pimred) surat kabar Bild yang terlaris di Jerman, Julian Reichelt, mundur atas dugaan perundungan.

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Pemimpin redaksi (Pimred) surat kabar Bild yang terlaris di Jerman, Julian Reichelt, mundur atas dugaan pelanggaran kepatuhan. Penerbit Axel Springer mengatakan, penyelidikan atas Reichelt saat ini sedang dilakukan oleh pihak berwenang.

Majalah mingguan Spiegel pertama kali melaporkan tentang penyelidikan atas perilaku Reichelt awal pekan ini. Laporan itu mengatakan, beberapa karyawan wanita telah membuat tuduhan terhadap Reichelt, termasuk penyalahgunaan kekuasaan, pemaksaan, dan penindasan atau perundungan.

Baca Juga

Axel Springer mengatakan Reichelt menolak tuduhan tersebut, tetapi telah meminta untuk diberhentikan sementara dari jabatannya saat penyelidikan kepatuhan sedang berlangsung. Springer mengatakan pihaknya juga memanggil ahli eksternal.

"Investigasi terbuka sedang dilakukan ke segala arah dan kredibilitas serta integritas semua yang terlibat sedang dinilai," kata Axel Springer dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Reuters.

Springer mengatakan Alexandra Wuerzbach, pemimpin redaksi koran edisi Minggu, akan mengambil alih manajemen editorial untuk saat ini. Reichelt, sebelumnya adalah kepala edisi digital koran. Dia menduduki posisi sebagai pemimpin redaksi pada 2018 setelah memenangkan perebutan kekuasaan dengan Tanit Koch.

Axel Springer AG didirikan pada tahun 1946 oleh jurnalis Axel Springer dan sekarang menjadi salah satu perusahaan penerbitan terbesar di Eropa. Axel Springer juga memiliki situs web berita keuangan Business Insider. Friede Springer, istri dari mendiang Axel Springer, menunjuk Kepala Eksekutif Mathias Doepfner sebagai penggantinya tahun lalu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement