Jumat 12 Mar 2021 19:07 WIB

PM Ardern Cabut Pembatasan Sosial di Auckland

Semua pembatasan telah dicabut karena tak ada penularan lokal.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Teguh Firmansyah
 Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern
Foto: AP Photo/Mark Baker
Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern

REPUBLIKA.CO.ID, WELLINGTON -- Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern mengatakan, semua pembatasan sosial di Auckland telah dicabut karena tidak ada kasus virus Corona yang ditularkan secara lokal. Ardern mengatakan, Auckland kini tidak lagi memiliki batasan pada pertemuan atau aktivitas.

“Saya tahu semua orang di Auckland akan menantikan akhir pekan dengan lebih sedikit batasan,” kata Ardern.

Baca Juga

Sebelumnya, Ardern memberlakukan penguncian selama tujuh hari di Auckland menyusul munculnya kasus virus Corona yang ditularkan secara lokal. Pada awal bulan ini penguncian telah dikurangi, namun beberapa batasan tetap dipertahankan termasuk pada pertemuan publik skala besar.

Sejauh ini, Selandia Baru merupakan salah satu negara yang berhasil menekan laju penularan virus Corona. Ardern menetapkan langkah-langkah pencegahan dengan menerapkan protokol kesehatan, pelacakan kontak pasien yang terkena virus korona secara agresif, dan penutupan perbatasan. Selandia Baru juga mewajibkan karantina bagi para pendatang dari luar negeri.

Selandia Baru mencatat 2000 kasus virus Corona dengan 26 kematian secara nasional. Selandia Baru mulai meluncurkan kampanye vaksin Covid-19 secara nasional pada bulan lalu. Ardern berharap seluruh populasi Selandia Baru bisa mendapatkan suntikan vaksin pada akhir tahun ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement