Rabu 10 Mar 2021 16:31 WIB

Santripreneur Indonesia Luncurkan 1.000 Gerobak Rakyat

Program ini bekerja sama dengan BNI Cabang Yogyakarta dan Pemda Bantul.

Santripreneur Indonesia bersama dengan Bank BNI Cabang Yogyakarta dan Pemda Bantul meluncurkan program  1.000 Gerobak untuk  Bantul Sejahtera, Rabu (10/3).
Foto: Dok santripreneur Indonesia
Santripreneur Indonesia bersama dengan Bank BNI Cabang Yogyakarta dan Pemda Bantul meluncurkan program 1.000 Gerobak untuk Bantul Sejahtera, Rabu (10/3).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Santripreneur Indonesia menggandeng BNI Kantor Cabang Yogyakarta dan Pemda Bantul dalam melaksanakan peluncuran program 1.000 Gerobak Rakyat Untuk Bantul Sejahtera dalam rangka pemberdayaan ekonomi berbasis UMKM melalui KUR/PKBL . Kegiatan yang diadakan di Rumah Dinas Bupati Bantul, Yogyakarta, Rabu (10/3), ini merupakan upaya memberdayakan ekonomi UMKM di Kabupaten Bantul.

“Ini adalah gebrakan awal Santripreneur Indonesia dalam menggiatkan UMKM di Kabupaten Bantul. Sebanyak 1.000 gerobak sudah siap untuk didistribusikan keseluruh wilayah Bantul. Untuk ke  depannya juga akan dikembangkan di kabupaten atau kota lainnya. Harapannya di seluruh Indonesia akan tersebar juga,” kata Ketua Dewan Pembina Santripreneur Indonesia    KH Ahmad Sugeng Utomo atau yang akrab dipanggil Gus Ut dalam sambutannya.

Ilham Adi Soenarto selaku Pimpinan BNI Kantor Cabang BNI Yogyakarta turut mengamini harapan Gus Ut. “Kami, BNI akan berupaya untuk mendukung aspek permodalan bagi pelaku UMKM di Bantul melakui KUR ataupun PKBL. Kami sangat mendukung penuh dan merasa bangga menjadi bagian dari program ini,” kata Ilham Adi Soenarto dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

photo
Suasana pelucuran program 1.000 Gerobak untuk Bantul Sejahtera, Rabu (10/3).  (Foto: Dok santripreneur Indonesia)

Trisaktyana selaku Asisten 2 Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Bantul justru merasa kaget ternyata sudah ada 1.000 Gerobak yang disediakan dan akan didistribusikan di wilayah Bantul. “Kegiatan ini sangat menarik dan pasti akan bermanfaat untuk pelaku UMKM di Bantul. Semoga ke  depannya program ini mampu ‘ngrejekeni’ para pelaku UMKM di bantul dan dapat diterapkan di wilayah lain,” ujarnya.

Bupati Bantul  H  Abdul Halim Muslih sangat yakin bahwa program 1.000 gerobak ini akan berhasil di Kabupaten Bantul karena bekerja  sama dengan Santripreneur Indonesia. “Konon katanya santri adalah makhluk Tuhan yang ulet dan istimewa. Makanya saya sangat yakin program ini akan sangat berhasil di Bantul karena sudah mengusung nama santri,” tuturnya.

Kegiatan ini pun dihadiri oleh Sekretaris Daerah Bantul, Ka Bappeda Bantul, Ka DKU KMP Bantul, Ka Disnakertrans Bantul, Ka Dispar Bantul, Ka Disdag Bantul, Ka DPPKP Bantul dan calon penerima Program Kemitraan BNI. Pelaksanaan kegiatan ini juga menerapkan protokol pencegahan penyebaran Covid-19.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement