Selasa 09 Mar 2021 19:15 WIB

Tempat Tidur di RS Covid-19 Lampung Tersisa 65,82 Persen

Ketersediaan tempat tidur pasien Covid-19 di Lampung sebanyak 945 buah.

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Andi Nur Aminah
Petugas merapikan tempat tidur untuk ruang perawatan pasien COVID-19 (ilustrasi)
Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA
Petugas merapikan tempat tidur untuk ruang perawatan pasien COVID-19 (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Sejumlah rumah sakit (RS) rujukan Covid-19 di Lampung masih menyediakan sebanyak 622 tempat tidur, Selasa (9/3). Sedangkan jumlah pasien positif masih bertambah 60 orang, dan pasien sembuh bertambah 65 orang, dan pasien meninggal dunia bertambah dua orang.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung, yang juga juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Lampung dr Reihana mengatakan, ketersediaan tempat tidur pasien Covid-19 di Lampung sebanyak 945 buah, sedangkan pasien positif yang sedang dirawat menggunakan 323 tempat tidur, atau terisi 34,18 persen.

Baca Juga

“Masih tersisa tempat tidur yang belum terpakai baik tempat tidur dengan ventilator dan tanpa ventilator sebanyak 622 buah (65,82 persen),” kata Reihana dalam keterangan persnya, Selasa (9/3).

Ia mengatakan, tempat tidur dengan ventilator di ruang isolasi tekanan negatif yang masih tersedia di lima RSUD sebanyak 13 buah. Sedangkan tempat tidur dengan ventilator di ruang isolasi biasa masih tersedia di lima RSUD sebanyak 13 buah.

Penambahan pasien positif Covid-19 sebanyak 60 kasus, Reihana mengatakan tersebar di sembilan kabupaten/kota. Hasil tracing 11 orang, kasus baru 49 orang, pasien isolasi mandiri 31 orang, dan pasien dirawat di rumah sakit 29 orang.

Data Dinas Kesehatan Lampung, Selasa (9/3), dari 60 kasus positif tambahan tersebut, pasien tertua seorang laki-laki berusia 81 tahun dari Lampung Utara, dan pasien termuda seorang bocah perempuan berusia enam tahun dari Kota Metro.

Sedangkan pasien positif yang sembuh bertambah 65 orang lagi, tersebar di tujuh kabupaten/kota. Lampung Tengah 26 orang, Pesisir Barat 11 orang, Lampung Timur dan Bandar Lampung masing-masing 10 orang, Lampung Selatan lima orang, Pringsewu dua orang, dan Pesawaran satu orang.

“Penambahan pasien yang meninggal dunia terdapat dua orang dari Lampung Timur dan Kota Metro,” kata Reihana, yang juga Plt dirut RSUD Abdul Moeloek Lampung.

Ia mengatakan, total pasien konfirmasi positif 13.020 orang, sedangkan pasien sembuh 11.528 orang, angka kesembuhan pasien positif mencapai 88,54 persen. Sedangkan kasus kematian sebanyak 674 orang, angka kematian atau case fatality rate sebesar 5,18 persen.

Jumlah dan hasil uji spesimen Covid-19 di Lampung sejak 14 Mei 2020 sampai Selasa (9/3) mencapai 75.523 spesimen, yang menghasilkan positif 22.921 orang. Sedangkan total yang diswab mencapai 34.761 orang.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement