REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Lewat gol bunuh diri Ben Godfrey dan eksekusi tendangan penalti Jorginho, Chelsea sukses membungkam Everton, 2-0, dalam laga lanjutan Liga Primer Inggris, Selasa (9/2) dini hari WIB. Tambahan tiga angka dari partai yang digelar di Stadion Stamford Bridge ini membawa Chelsea bertahan di peringkat keempat klasemen sementara.

Chelsea mengoleksi 50 poin dari 28 laga, unggul dua poin atas West Ham United, yang baru memainkan 27 partai. Selain itu, the Blues juga tinggal mengantongi selisih tiga poin dari Leicester City, yang menempati peringkat ketiga dengan koleksi 53 poin dari 28 laga.

Kemenangan atas the Toffees itu juga menajamkan rekor tidak terkalahkan the Blues dalam 12 laga terakhir di semua ajang, termasuk dalam 11 laga sejak the Blues mulai ditangani Thomas Tuchel pada akhir Januari lalu. Dengan begitu, sejak resmi dipercaya menggantikan Frank Lampard di kursi pelatih Chelsea, pelatih berusia 47 tahun itu belum pernah merasakan kekalahan sekali pun.

Secara khusus, Chelsea berhasil menorehkan rekor tidak terkalahkan dalam sembilan partai terakhir di Liga Primer Inggris sejak dibesut pelatih asal Jerman tersebut. Chelsea, di bawah kendali mantan pelatih Paris Saint Germain (PSG) itu, mencatatkan enam kemenangan dan tiga hasil imbang dalam sembilan laga terakhir di Liga Primer Inggris.

Tidak hanya itu, Tuchel menorehkan rekor baru di pentas Liga Primer Inggris menyusul kemenangan 2-0 atas Everton di Stadion Stamford Bridge. ''Tuchel menjadi pelatih pertama di pentas Liga Primer Inggris yang mampu mengantarkan timnya mencatatkan clean sheet pada lima laga kandang awal sebagai pelatih,'' tulis laporan Sky Sports berdasarkan data dari Opta, Selasa (9/3).

Ikuti Whatsapp Channel Republika