REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerima kedatangan skateboarder Satria Vijie di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (4/3) untuk berbincang usai video yang menunjukan beberapa skater atau pemain skateboard ditertibkan Satpol PP.
Dalam kesempatan itu, Anies mengingatkan bagi siapapun yang ingin bermain skateboard untuk memanfaatkan skatepark. Anies menyebut, saat ini sudah banyak tempat yang disediakan untuk menunjang aktivitas bermain skateboard.
"Di Jakarta sekarang Alhamdulillah sudah banyak skatepark, kami kepengin teman-teman memanfaatkan skatepark-nya. Di situ kesempatan teman-teman untuk berinteraksi bikin kegiatan yang positif, ketemu teman-teman dari banyak tempat," kata Anies.
"Jadi bukan sekadar main skateboard-nya, tapi juga pertemanan yang tumbuh di tempat ini. Dan kami pengen Skate Park ini nantinya bisa membuat orang Jakarta merasa Jakarta buat semua. Karena kalau sudah main skateboard itu lintas apapun ada di tempat itu," sambungnya menjelaskan.
Selain itu, Anies juga meminta agar setiap orang yang melakukan kegiatan di luar rumah harus menaati protokol kesehatan Covid-19. Termasuk pula saat bermain skateboard.
"Silakan main skateboard, tapi masker jangan lewat dipakai, jaga jarak juga dipakai. Insya Allah, dengan begitu, mainnya dapat, sehatnya juga dapat," ujarnya.
Anies pun menyampaikan, seluruh masyarakat dapat menikmati Kota Jakarta dan semua fasilitas yang ada sesuai fungsinya. Termasuk kepada para pemain skateboard.
"Pokoknya teman-teman, nikmati Jakarta, manfaatkan semua fasilitasnya, bangun perasaan pertemanan dan persaudaraan, Insya Allah Jakarta terasa jadi kota bagi semuanya," tutur Anies.
Sebelumnya, sebuah video yang menunjukan petugas Satpol PP menertibkan beberapa pemuda yang membawa papan skateboard viral di media sosial. Dalam video itu, tampak seorang pemuda terlibat adu mulut dan tarik-menarik skateboard dengan salah satu petugas Satpol PP.
Pemuda itu mengaku dirinya baru saja tiba di lokasi tersebut dan akan pulang. Namun, petugas Satpol PP tetap meminta pemuda itu untuk ikut dan menyebut bakal menyita skateboard yang ia bawa.
Kasatpol PP DKI Jakarta Arifin pun membenarkan peristiwa yang terekam dalam video tersebut. Ia mengatakan, aksi ini terjadi di trotoar depan Hotel Mandarin Oriental, Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (3/3) sore.
Arifin menjelaskan, para pemuda kerap kali berkerumun dan bermain skateboard di lokasi itu tanpa mengenakan masker. Padahal, selama masa PPKM, kegiatan yang berkerumun di ruang publik dibatasi.
"Kemarin pada saat patroli, anggota Pol PP itu didapati kegiatan yang teman-teman dari yang menggunakan skateboard itu bermain di sekitar trotoar di depan Hotel Mandarin. Tanpa gunakan masker, berkerumun dan sebagainya," kata Arifin saat dikonfirmasi, Kamis (4/3).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
