REPUBLIKA.CO.ID, TEMANGGUNG -- Pandemi memaksa sekolah mengadakan pembelajaran jarak jauh. Namun tidak semua pelajar dapat memanfaatkan waktu untuk belajar seperti halnya saat pembelajaran tatap muka.
Oleh sebab itu, Dwi Utami, Koordinator Rumah Literasi Sregep Sinau binaan Rumah Zakat mengusulkan untuk mengadakan pelatihan membatik guna memanfaatkan waktu agar lebih produktif.
"Anak-anak butuh kegiatan yang bernilai agar mendapatkan manfaat dari waktu luang saat pembelajaran jarak jauh seperti saat ini," ujar Dwi Utami.
Karena itu, Rumah Zakat melalui Fasilitatornya merespons positif usulan Dwi Utami. Sabtu (20/2) pagi lalu, anak-anak anggota Rumah Literasi Sregep sinau mendatangi rumah Dwi Utami di Dusun Ngumpul, Desa Kedungumpul, Kecamatan Kandangan. Mereka mengikuti pelatihan membatik yang diadakan oleh Rumah Zakat.
"Harapannya bukan sekadar memecah kejenuhan, namun juga menghasilkan karya," kata Anantiyo Widodo, Fasilitator Rumah Zakat di Desa Kedungumpul. Anak-anak pun mengikuti kegiatan membatik itu dengan antusias.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
